Rabu 19 Jun 2024 14:17 WIB

Pejabat The Fed Hati-Hati Potensi Penurunan Suku Bunga

Pekan lalu, The Fed mempertahankan suku bunga acuannya pada kisaran 5,25-5,50 persen.

Rep: Eva Rianti/ Red: Gita Amanda
Para pejabat Federal Reserve (The Fed) berhati-hati mengenai potensi penurunan suku bunga, (ilustrasi)
Foto: Anadolu Agency
Para pejabat Federal Reserve (The Fed) berhati-hati mengenai potensi penurunan suku bunga, (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para pejabat Federal Reserve (The Fed) berhati-hati mengenai potensi penurunan suku bunga dengan mengonfirmasi lebih lanjut inflasi mereda, serta mencari tanda peringatan dari pasar tenaga kerja yang masih kuat.

Gubernur The Fed Adriana Kugler mengungkapkan alasan untuk optimistis inflasi kembali ke jalur target bank sentral AS sebesar dua persen setelah terhenti pada awal tahun ini. Ia meyakini kebijakan moneter cukup membatasi untuk mengurangi tekanan harga tanpa menyebabkan kerugian atau kemunduran yang signifikan dalam pasar kerja.

Baca Juga

“Jika perekonomian berkembang seperti yang saya perkirakan, mungkin akan tepat untuk memulai kebijakan pelonggaran pada akhir tahun ini,” kata Kugler, dikutip dari Reuters, Rabu (19/6/2024).

Data terbaru, termasuk laporan pemerintah menunjukkan indeks harga konsumen tidak naik sama sekali dari April hingga Mei. Itu merupakan data yang dianggap menggembirakan. “Saya yakin kondisi ekonomi bergerak ke arah yang benar,” tutur Kugler, meski mengakui diperlukan lebih banyak kemajuan.