Kamis 20 Jun 2024 11:20 WIB

Lari Outdoor Pakai Headset? Pikir 2 Kali, Pria di Jakbar Tewas Tertabrak Kereta

Lari di luar ruangan sambil dengar musik pakai headset dinilai sangat berisiko.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Pria meninggal karena tertabrak kereta (Ilustrasi). Lari di luar ruangan sambil dengar musik pakai headset dinilai sangat berisiko.
Foto: pixabay
Pria meninggal karena tertabrak kereta (Ilustrasi). Lari di luar ruangan sambil dengar musik pakai headset dinilai sangat berisiko.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kabar meninggalnya seorang pria (24 tahun) karena tertabrak kereta commuter line di kawasan Grogol, Jakarta Barat, menjadi sorotan. Pasalnya saat kejadian, korban dilaporkan sedang jogging sambil mengenakan headset, sehingga tak menyadari ada kereta mendekat.

Penggunaan headset atau earphone saat lari di outdoor sangat berisiko. Dokter dari departemen ortopedi New York Presbyterian-Columbia Medical Center, William N Levine, mengatakan hal itu merupakan praktik berbahaya yang bisa menyebabkan kecelakaan atau cedera bagi pelari.

Baca Juga

Selama menjadi ahli bedah ortopedi, Levine juga melihat adanya peningkatan jumlah pelari yang mengalami cedera saat berlari mengenakan headphone. Merujuk sebuah studi, ditemukan bahwa cedera di antara pejalan kaki atau pelari yang memakai headphone meningkat tiga kali lipat antara tahun 2004-2011, dengan sebagian besar kecelakaan terjadi di daerah perkotaan.

“Sebagai ahli bedah ortopedi, saya telah melihat banyak pelari yang kehidupannya berubah total karena mereka berlari sambil mengenakan headphone. Ketika kecelakaannya tidak fatal, bisa saja terjadi cedera parah yang menyebabkan keterbatasan fungsional permanen. Cedera yang mengerikan ini benar-benar dapat mengubah hidup mereka,” kata Levine seperti dilansir New York Magazine, Kamis (20/6/2024).