Kamis 20 Jun 2024 18:14 WIB

Wapres Usul Bansos Dicabut Bila Penerimanya Gunakan untuk Berjudi

Bansos diharapkan disalurkan dengan sebaik-baiknya ke yang berhak.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Friska Yolandha
Wakil Presiden Maruf Amin dan Direktur Utama BSI Hery Gunardi saat pembukaan acara BSI International Expo 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Kamis (20/6/2024). BSI International Expo 2024 merupakan acara berskala International sebagai wujud komitmen untuk terus mendorong perkembangan ekosistem keuangan syariah dan gaya hidup halal. Selama gelaran ini, BSI menargetkan jumlah transaksi sebesar Rp1 triliun dan 20.000 pengunjung. Mengusung tema Connecting You to Halal Lifestyle Ecosystem, acara tersebut digelar pada 20-23 Juni 2024.
Foto: Republika/Prayogi
Wakil Presiden Maruf Amin dan Direktur Utama BSI Hery Gunardi saat pembukaan acara BSI International Expo 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Kamis (20/6/2024). BSI International Expo 2024 merupakan acara berskala International sebagai wujud komitmen untuk terus mendorong perkembangan ekosistem keuangan syariah dan gaya hidup halal. Selama gelaran ini, BSI menargetkan jumlah transaksi sebesar Rp1 triliun dan 20.000 pengunjung. Mengusung tema Connecting You to Halal Lifestyle Ecosystem, acara tersebut digelar pada 20-23 Juni 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengusulkan agar penerima dana bantuan sosial (bansos) yang kemudian menyalahgunakannya untuk berjudi agar dicabut dari daftar penerima bansos. Ia menehaskan pemerintah tidak akan memberikan bansos pada pelaku judi online.

"Kalau penerima bansos, bansosnya dipergunakan untuk judi, nah itu dicabut itu. Usul supaya jangan sampai dia, ada orang-orang nanti menggunakan bansos pakai berjudi," kata Wapres Ma'ruf Amin saat memberi keterangan pers usai menghadiri pembukaan BSI International Expo 2024 di Jakarta, Kamis (20/6/2024).

Baca Juga

Usulan tersebut, kata Wapres, untuk memberikan efek jera agar bansos yang diberikan dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya.

"Jadi, bukan orang berjudi diberi bansos. Penerima bansos kalau berjudi dicabut untuk memberi pelajaran kepada semua orang, supaya digunakan untuk sesuatu yang memberi manfaat," katanya.