Selasa 25 Jun 2024 16:59 WIB

29 Pemenang Sayembara Penulisan Kemenag Dapat Uang Rp 435 Juta

Hadirnya buku umum keagamaan Islam diharapkan meningkatkan minat baca masyarakat.

Red: A.Syalaby Ichsan
Direktur Urais Binsyar Kemenag, Adib
Foto: Dok Kemenag
Direktur Urais Binsyar Kemenag, Adib

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Agama (Kemenag)  memberikan penghargaan berupa uang tunai senilai Rp 435 juta kepada 29 orang pemenang sayembara penulisan buku umum keagamaan Islam.

"Selamat kepada penulis terpilih atas karya yang telah dipersembahkan. Semoga dapat menginspirasi penulis lainnya untuk terus menumbuhkan ekosistem literasi," kata Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Kemenag RI Adib melalui keterangan di Jakarta, Senin (24/6/2024).

Baca Juga

Adib mengatakan jumlah tersebut merupakan total dari hadiah yang diberikan kepada masing-masing pemenang sebanyak Rp 15 juta. Ia berharap, hadirnya buku-buku umum keagamaan Islam tersebut dapat meningkatkan minat baca masyarakat dan berkontribusi dalam merawat keberagaman.

photo
Sejumlah anak membaca buku di mobil perpustakaan keliling di Kawasan Jalan Bonang, Menteng, Jakarta, Kamis (14/12/2023). Mobil perpustakaan keliling yang dikelola oleh Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi Jakarta Pusat tersebut merupakan upaya jemput bola dalam memupuk dan meningkatkan kebiasaan membaca buku kepada masyarakat khususnya anak-anak. Menurut petugas, ada sekitar 1000 jenis buku yang ada di Mobil perpustakaan keliling mulai dari buku novel, buku agama, buku sejarah, buku umum hingga buku cerita anak. - (Republika/Prayogi)

"Kemajuan suatu bangsa dilihat dari tingkat literasinya. Untuk itu, ayat pertama yang turun adalah 'Iqra', yang menegaskan pentingnya literasi dalam Islam," ujarnya.

Sementara, Kasubdit Kepustakaan Islam, Kemenag RI Nur Rahmawati menambahkan penyerahan hadiah dan Bibliobattle merupakan acara puncak dari sayembara Penulisan Buku Umum Keagamaan Islam 2024 yang dimulai sejak 27 Maret 2024.

Sebanyak 443 proposal, kata dia, diterima dengan lima tema utama, yaitu penguatan moderasi beragama, komitmen kebangsaan, demokrasi dan Islam, deradikalisasi, dan keadilan gender, yang terdiri dari 30 subtema.

"Dari proposal tersebut, terpilih 30 peserta yang diumumkan pada 1 April 2024 dan diberikan pendampingan oleh tim profesional selama dua bulan. Namun, satu peserta tidak dapat melanjutkan penulisan karena kondisi kesehatan," jelas dia.

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

  • Sangat tertarik
  • Cukup tertarik
  • Kurang tertarik
  • Tidak tertarik
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement