Jumat 28 Jun 2024 14:05 WIB

Realisasi Anggaran IKN Mei 2024 Tembus Rp 5,5 Triliun

Anggaran IKN sudah terealisasi 13,7 persen di APBN dengan pagu Rp 40 triliun.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Gita Amanda
Menteri Keuangan melaporkan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, per Mei 2024 realisasi anggaran IKN sudah mencapai Rp 5,5 triliun. (ilustrasi)
Foto: Republika/Rahayu Subekti
Menteri Keuangan melaporkan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, per Mei 2024 realisasi anggaran IKN sudah mencapai Rp 5,5 triliun. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Keuangan melaporkan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, per Mei 2024 realisasi anggaran IKN sudah mencapai Rp 5,5 triliun. Artinya, anggaran IKN sudah terealisasi 13,7 persen di APBN dengan pagu Rp 40 triliun.

"Kalau lihat tahun ini Rp 5,5 triliun sudah dibelanjakan hingga Mei dari pagu tahun ini yang sebesar cukup signifikan yaitu Rp 40 triliun," ungkap Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa Edisi Juni 2024, Kamis (27/6/2024).

Baca Juga

Sejak 2022, alokasi anggaran yang sudah diberikan di dalam APBN mencapai Rp 72,5 triliun. Diharapkan, IKN sudah bisa untuk digunakan pada tanggal 17 Agustus 2024.

Adapun, dari Rp 5,5 triliun, sudah dibayarkan untuk klaster infrastruktur sebesar Rp 3,4 triliun dari pagu Rp 36,7 triliun untuk pembangunan gedung di kawasan istana, kawasan Kemenko, dan kementerian lain gedung UKM, juga tower dari rusun ASN, untuk hankam, rumah tapak dari menteri, dan rumah sakit DKS. Kemudian juga untuk pembangunan jalan tol IKN dan jembatan IKN serta bandara VVIP serta penyempurnaan kawasan bendungan Sepaku Semoi, Embung KIPP semua ini untuk suplai air dan pengendalian banjir IKN. Sedangkan realisasi klaster non infrastruktur sebesar Rp 2 triliun dari pagu Rp3,3 triliun, untuk dilakukan dari mulai perencanaan, kombinasi promosi publikasi sosialisasi, rekomendasi pemetaan dukungan pengaman polri dan lain-lain.

Pada Jumat (28/6/2024) hari ini Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 28 Juni 2024. Salah satu topik yang dibahas adalah sidang DPR-MPR tetap di Jakarta, sementara upacara 17 Agustus akan digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara.

“Bapak Presiden menegaskan bahwa sidang-sidang dalam Peringatan Kemerdekaan HUT RI agar tetap seperti tahun-tahun yang lalu, yaitu Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI, serta Sidang Paripurna DPR RI tentang RAPBN 2025,” ucap Menteri Sekretaris Negara Pratikno melalui keterangan tertulis, Jumat (28/6/2024).

Sidang-sidang dalam Peringatan Kemerdekaan HUT RI pada seperti tahun-tahun sebelumnya digelar pada 16 Agustus di gedung DPR MPR-DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat. “Proses atau metode persidangannya telah diputuskan sama dengan sidang tahunan MPR di tahun sebelumnya,” kata Wakil Ketua MPR saat memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Jumat.

Pemerintah menyelenggarakan perayaan HUT RI ke-79 secara hybrid di IKN, calon Ibu Kota Negara, dan Ibu Kota Jakarta. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyampaikan ini usai rapat persiapan bersama Jokowi dan sejumlah menteri lain di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin 10 Juni 2024.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement