REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Publik tengah diramaikan dengan prediksi dari seorang peramal India, Kushal Kumar, yang mengatakan jika kiamat akan terjadi pada 29 Juni 2024.
Kumar bahkan dinisbatkan Nostradamus yang dinisbatkan menjadi pendahulu Kumar? Dia adalah seorang peramal Prancis yang menerbitkan buku "Les Propheties" (Ramalan). Dia diyakini telah membuat prediksi untuk masa depan, termasuk tahun 2024.
Laporan New York Post mengatakan bahwa Nostradamus meramalkan bahwa tahun 2024 akan menjadi saksi peristiwa cuaca buruk dan perselisihan global, termasuk pertempuran laut, kekacauan kerajaan dan paus baru.
Nostradamus telah meramalkan "pertempuran laut" dan mengatakan bahwa "musuh merah akan menjadi pucat karena ketakutan, membuat Samudra Raya menjadi ketakutan." The New York Post mengatakan bahwa yang dimaksud dengan "musuh merah" oleh Nostradamus bisa jadi adalah Cina dan bendera merah negara tersebut. Kemudian, ia juga mengklaim bahwa "pertempuran laut" tersebut bisa jadi mengisyaratkan ketegangan Cina dengan pulau Taiwan.
Salah satu bagian dari Nostradamus juga menyatakan bahwa "Raja Kepulauan" akan "diusir dengan paksa." Beberapa orang percaya bahwa dia menyebutkan Raja Charles III. Untuk tahun 2024, Nostradamus bahkan meramalkan bahwa krisis iklim akan semakin parah. Selain itu, menurut prediksi peramal asal Prancis ini, dunia akan segera melihat pengganti Paus Fransiskus.