Jumat 28 Jun 2024 16:34 WIB

Tumbuh Positif, Pendapatan Hotel Sahid Jaya Naik 47,51 Persen

Pendapatan mengalami kenaikan dari Rp 90,23 miliar di 2022 menjadi Rp 133,10 miliar.

Red: Gita Amanda
 PT Hotel Sahid Jaya International, Tbk (SHID), menggelar Public Expose yang memaparkan rangkuman hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), pada Jumat (28/6/2024) bertempat di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta.
Foto: Dok istimewa
PT Hotel Sahid Jaya International, Tbk (SHID), menggelar Public Expose yang memaparkan rangkuman hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), pada Jumat (28/6/2024) bertempat di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Hotel Sahid Jaya International, Tbk (SHID), menggelar Public Expose yang memaparkan rangkuman hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), pada Jumat (28/6/2024) bertempat di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, yang disampaikan oleh Direktur PT Hotel Sahid Jaya International, Tbk, Hengky Roy, S.E. Dalam pemaparannya Hengky mengungkapkan kinerja keuangan Perseroan tahun 2023 tumbuh berkelanjutan dengan tren pertumbuhan positif dimana dari segi pendapatan mengalami kenaikan sebesar 47,51 persen dari Rp 90,23 miliar di tahun 2022 menjadi Rp 133,10 miliar pada 2023.

Hengky mengungkapkan, 2023 merupakan tahun dimana perekonomian nasional menunjukkan kemampuannya  untuk beradaptasi dan tetap bertahan di tengah kondisi perekonomian global yang tidak pasti. Namun, Perseroan terus optimistis dan meyakini bahwa 2023 merupakan momentum bagi Perseroan untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.

“Perseroan tetap waspada dan melakukan antisipasi serta strategi jangka panjang terhadap faktor-faktor apabila terjadi perlambatan pertumbuhan ekonomi global yang akan berdampak pada menurunnya pertumbuhan ekonomi Perseroan di tahun-tahun mendatang,” kata Hengky.

Hengky mengungkapkan kinerja perseroan di tahun 2023 terus menunjukan tren pertumbuhan positif. Di antaranya dari segi pendapatan pada tahun 2023 telah mengalami kenaikan sebesar 47,51 persen, dari 90,23 miliar di tahun 2022 menjadi 133,10 miliar pada tahun 2023. Pertumbuhan pendapatan Perseroan berdampak pada net profit yang turut bergerak positif sebesar 25,21 persen, dari minus 30,17 miliar pada tahun 2022 menjadi minus 22,56 miliar pada tahun 2023. Selanjutnya untuk average room rate juga mengalami kenaikan sebesar 3,62 persen dari tahun 2022 ke tahun 2023.