REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA— Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Chandra Kurniawan mengatakan bahwa prajurit Yonif 751/VJS telah membongkar berbagai palang di Lapangan Terbang Agandugume yang sebelumnya sempat dikuasai OPM.
"Pada Jumat (5/7/2024), lapangan terbang tersebut telah dikuasai dan diamankan oleh TNI. Ketika dikuasai OPM, Lapangan Terbang Agandugume sempat tidak beroperasi, " kata Kapendam, di Jayapura, Jumat malam.
Menurut dia, setelah TNI berhasil menguasai kembali lapangan terbang tersebut, kemudian masyarakat membantu prajurit membersihkan lapangan terbang itu dari bebatuan dan palang yang sengaja ditebarkan oleh OPM agar pesawat tidak bisa mendarat.
"Masyarakat dilaporkan ramai-ramai membersihkan landasan lapangan terbang itu dari patok-patok dan bongkahan batu yang selama ini dipasang oleh OPM," kata Kapendam XVII/Cenderawasih. Dengan dikuasai kembali Lapangan Terbang Agandugume oleh TNI maka misi kemanusiaan dapat dikerjakan yakni membangun gudang logistik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Gudang logistik itu dibangun disebabkan hampir setiap tahun dilanda bencana kelaparan akibat cuaca ekstrem yaitu musibah embun beku yang merusak tanaman pertanian. Dengan adanya gudang logistik diharapkan dapat membantu warga saat terjadi bencana alam embun beku sehingga tidak kelaparan.
"Selain di Agandugume, gudang logistik juga dibangun di Sinak," kata Kapendam.