Ahad 07 Jul 2024 15:27 WIB

Jalin Sinergi, Bank DKI Syariah Dukung Transaksi Perbankan Muhammadiyah DKI Jakarta

Kerja sama ini juga dapat meningkatkan inklusi keuangan syariah di DKI Jakarta.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Layanan Bank DKI (Ilustrasi)
Foto: .
Layanan Bank DKI (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Bank DKI melalui Unit Usaha Syariah (UUS) menjalin kerja sama dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PW Muhammadiyah) DKI Jakarta. Kerja sama ini mencakup berbagai layanan, mulai dari pembukaan produk tabungan hingga pembiayaan.

Kerja sama tersebut telah dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU)

Baca Juga

yang ditandatangani Direktur Ritel dan Syariah Bank DKI Henky Oktavianus dan Ketua PW Muhammadiyah DKI Jakarta, Akhmad H Abubakar di Jakarta, Sabtu (6/7/2024).

Penandatanganan ini bertepatan dengan acara Pengajian Rutin Bulanan yang bertema "Hari Bermuhammadiyah” dan turut dihadiri oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Direktur Utama Bank DKI Agus Haryoto Widodo, serta sejumlah tokoh penting dari PW Muhammadiyah DKI Jakarta.

Direktur Utama Bank DKI Agus Haryoto Widodo menyakan pihaknya siap mendukung kebutuhan transaksi perbankan PW Muhammadiyah DKI Jakarta. Ia berharap kerja sama ini juga dapat meningkatkan inklusi keuangan syariah di DKI Jakarta.

“Bank DKI melalui Unit Usaha Syariah terus mengembangkan produk dan layanan yang inovatif serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Kami yakin, kolaborasi dengan PWM DKI Jakarta ini akan memperluas jangkauan layanan keuangan syariah dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian syariah di Jakarta,” kata Agus dalam siaran pers, Ahad (7/7/2024).

Dia menegaskan Bank DKI juga terus mendukung layanan perbankan digital yang dapat dipergunakan oleh PW Muhammadiyah dan juga Amal Usaha Muhammadiyah untuk kebutuhan pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, dan tempat ibadah.

Ruang lingkup MoU ini mencakup kerja sama penyediaan produk dan layanan keuangan syariah bagi PWM DKI Jakarta, di antaranya pembukaan produk tabungan, giro dan deposito, produk pembiayaan konsumer seperti Kredit Multi Guna iB dan KPR iB baik komersil maupun Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), serta pembiayaan ritel dan korporasi.

Ruang lingkup kesepahaman ini juga mencakup keagenan koperasi, layanan pendaftaran haji dan umroh, pemanfaatan produk dan layanan, serta program yang berdasarkan prinsip perbankan syariah yang difatwakan oleh Dewan Syariah Nasional.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir menyampaikan apresiasinya terhadap Bank DKI dan berharap dapat meningkatkan hubungan baik dengan Bank DKI. Ia juga menyampaikan harapannya agar Bank DKI dapat mendukung kebutuhan Muhammadiyah DKI Jakarta melalui transaksi yang memberikan kemudahan, keamanan serta memberikan manfaat kepada umat.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Arie Rinaldi menambahkan bahwa kerja sama ini menandai langkah awal dari rangkaian program kolaboratif antara Bank DKI Unit Usaha Syariah dan PWM DKI Jakarta. Kedua belah pihak berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan koordinasi yang intensif guna memastikan implementasi kerja sama berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang optimal bagi semua pihak yang terlibat.

“Dengan semangat kemitraan dan kolaborasi yang erat, Bank DKI Unit Usaha Syariah dan PWM DKI Jakarta berharap dapat bersama-sama mendorong perkembangan perbankan syariah di Indonesia, serta memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan umat dan masyarakat secara keseluruhan,” kata Arie.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement