Ahad 14 Jul 2024 06:10 WIB

Donald Trump Jadi Sasaran Tembak Saat Kampanye, Bagian Telinga Berdarah

Donald Trump selamat dari tembakan dan dikawal oleh agen rahasia.

Kandidat presiden dari Partai Republik Donald Trump dikelilingi oleh agen Dinas Rahasia AS selepas tembakan padakampanye, Sabtu, 13 Juli 2024, di Butler, Pennsylvania.
Foto: AP Photo/Evan Vucci
Kandidat presiden dari Partai Republik Donald Trump dikelilingi oleh agen Dinas Rahasia AS selepas tembakan padakampanye, Sabtu, 13 Juli 2024, di Butler, Pennsylvania.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Kampanye kandidat calon presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Butler, Pennsylvania pada Sabtu (13/7/2024) diwarnai bunyi tembakan. Donald Trump nampak berdarah di bagian telinga selepasnya dan langsung dilarikan dari lokasi kampanye.

Rekaman menunjukkan dia meringis dan mengangkat tangan ke telinganya, sebelum merunduk. Ia pun tampaknya terkena oleh tembakan tersebut. Trump dengan cepat dikawal oleh agen dinas rahasia yang bergegas turun dari panggung menuju kendaraan yang menunggu.

Baca Juga

Dalam sebuah pernyataan, tim kampanye Trump mengatakan dia "baik-baik saja" dan sedang diperiksa di fasilitas medis setempat. “Presiden Trump berterima kasih kepada penegak hukum dan petugas pertolongan pertama atas tindakan cepat mereka selama tindakan keji ini,” kata juru bicara Steven Cheung dilansir BBC. 

Associated Press melaporkan, mantan presiden dan calon calon dari Partai Republik itu sedang memamerkan grafik jumlah penyeberangan perbatasan selama rapat umum terakhirnya sebelum Konvensi Nasional Partai Republik dibuka pada hari Senin ketika ledakan mulai terdengar di antara kerumunan. 

photo
Kandidat presiden dari Partai Republik Donald Trump dikelilingi oleh agen Dinas Rahasia AS selepas tembakan padakampanye, Sabtu, 13 Juli 2024, di Butler, Pennsylvania. - (AP Photo/Evan Vucci)

Trump terlihat mengulurkan tangan kanannya ke lehernya. Tampak ada darah di wajahnya. Dia dengan cepat merunduk di belakang anak tangga ketika agen dari pasukan pelindungnya bergegas ke panggung dan teriakan terdengar di antara kerumunan beberapa ribu orang.

Kericuhan berlanjut saat agen rahasia merawatnya di atas panggung. Penonton bersorak saat dia bangkit kembali dan mengepalkan tinjunya. Iring-iringan mobilnya langsung  meninggalkan tempat tersebut. Kondisinya belum diketahui secara pasti.

Berdarah di telinga

Mantan presiden itu tampak mengalami pendarahan di telinga kanannya dan mengangkat tinju saat dia dibawa keluar panggung. Polisi bersenjata segera naik ke podium setelahnya. Dalam sebuah pernyataan, Dinas Rahasia mengatakan Trump aman dan langkah-langkah untuk melindunginya telah diterapkan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement