REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Keluarga Mathali'ul Falah (KMF), Marwan Jafar: Rektor IPMAFA, KH Abdul Ghofar Rozin;  Direktur PIM KH. Mohammad Abbad; dan Dewan Pertimbangan Direktur PIM, KH. Muadz Thohir, melaunching gerakan wakaf untuk pendirian Mathali'ul Falah International Pesantren (MIP).

Acara yang dihadiri sekitar 5000 anggota Keluarga Mathali'ul Falah ini dikemas dalam bentuk Temu Alumni Akbar dan Ijazah Kubro ini, yang sengaja dibarengkan dengan hajatan tahunan Haul Waliyullah KH. Ahmad Mutamakkin. Tujuan penggabungan acara untuk mengambil momentum tabarukan sekaligus silaturahmi alumni Perguruan yang sudah berumur 112 tahun ini.

Dalam sambutannya Marwan Jafar, menyampaikan, 'Mathole' sudah berkontribusi besar dalam dunia pendidikan. Terbukti dalam seabad ini Perguruan Islam Mathali'ul Falah  ini telah melahirkan para ulama besar dan para pendakwah yang mendidik dan mendampingi masyarakat.

Acara Temu alumni akbar ini dikemas dengan apik dan cukup emosional- sentimentil dan mampu membuat para hadlirin dan guru-guru trenyuh. Karena tayangan video sejarah dan napak tilas para masyayikh dan sesepuh PIM.

"Di 100 tahun ke depan mathole' harus memperluas medan dakwah dan model pendidikannya, yaitu dengan membuat sekolah yang merespon perkembangan zaman, modern dan mengglobal,” ungkap Marwan.

Direktur PIM , KH. Mohammad Abbad, mengatakan, selaku meskipun namanya merupakan anagram dari PIM bukan berarti MIP itu kebalikan dari  PIM yang selama ini konsen dalam hal tafaqquh fiddin.  MIP dalam koridor ini  tetap didesain  mempertahankan, nilai-nilai tafaquh fiddin dan meneguhi nilai-nilai insan sholih akrom sebagai karakter Mathole' selama ini" dengan konsep utama Salih Akram Values of international Excelence (SAVIE). 

Rektor IPMAFA, KH. Abdul Ghafar Rozin, mengatakan, Mathali'ul Falah di tengah situasi dunia pendidikan yang penuh tantangan, perlu tetap mempertahankan sel-sel lama sebagai basis utama Mathali'ul Falah. Namun, lanjut dia, juga mesti mulai memperhatikan kebutuhan   sel-sel baru sebagai bentuk ekspansi pendidikan, dalam rangka  menjaga eksistensi PIM agar semakin kuat. “Dalam konteks ini MIP menjadi relevan,” ungkapnya.

Mathali'ul Falah International Pesantren, Junior & Senior High School merupakan keniscayaan yang mesti diambil oleh lembaga  tafaqquh fiddin yang sudah seabad mendidik bangsa ini.

Acara temu alumni akbar dan ijazah kubro menjadi momentum silaturahim alumni semua angkatan mulai tahun 1960-an sampai 2000-an yang antusias hadir. Dalam Launching gerakan wakaf on the spot terkumpul 2.246M² dengan nilai Rp.1,2M, dan dalam bentuk cash sebesar Rp.153 juta.

MIP Mathaliul International Pesantren: Junior & High School ini rencananya akan dibangun di atas tanah seluas 3,5 hektar didaerah sekitar Ambarawa Semarang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika