Kamis 18 Jul 2024 05:39 WIB

Indra Sjafri Harap Konsistensi Permainan Timnas U-19 Usai Menang Besar di Piala AFF U-19

Timnas Indonesia U-19 mengalahkan Filipina U-19 dengan skor 6-0.

Pesepak bola Timnas Indonesia Arkhan Kaka (tengah) berebut bola di udara dengan pesepak bola Timnas Filipina Alexander Sabatin (kanan) pada pertandingan penyisihan Grup A Piala ASEAN U-19 Boys Championship atau AFF U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (17/7/2024). Indonesia U-19 mengalahkan Filipina dengan skor 6-0.
Foto: ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Pesepak bola Timnas Indonesia Arkhan Kaka (tengah) berebut bola di udara dengan pesepak bola Timnas Filipina Alexander Sabatin (kanan) pada pertandingan penyisihan Grup A Piala ASEAN U-19 Boys Championship atau AFF U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (17/7/2024). Indonesia U-19 mengalahkan Filipina dengan skor 6-0.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Konsistensi permainan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus dibenahi oleh para pemain timnas Indonesia U-19, meskipun memetik kemenangan besar atas Filipina pada laga pembuka ASEAN U-19 Boys Championship atau Piala AFF U-16. Indonesia mengalahkan Filipina 6-0 pada laga Grup A di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (18/7/2024) malam, tapi pelatih Indra Sjafri menilai anak asuhnya belum bermain secara konsisten dengan skema yang diberikannya.

"Game plan yang kami rencanakan dan filosofi yang dibangun untuk tim ini belum konsisten. Oleh karena itu, saya pikir memang tim usia muda perlu waktu dan butuh kesabaran," kata Indra saat konferensi pers usai pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo, selepas laga.

Baca Juga

Ia memastikan akan terus mengawal tiap pemain agar kualitas mereka bisa terus meningkat. Ini demi permainan tim yang juga diharapkan terus membaik.

Indra menuturkan, pada babak pertama menginstruksikan anak-anak asuhnya bermain agresif. Tekanan itu membuat para pemain Filipina agak menurun pada menit ke-15 sampai 20.

"Alhamdulillah, anak-anak bisa membuat gol dari skema-skema yang memuaskan saya," ujarnya.

Dari hasil dari pertandingan tersebut, pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut meminta agar masyarakat bisa mendukung sewajarnya karena perjalanan anak asuhnya masih panjang.

"Saya harap semua masyarakat untuk tidak cepat menilai para pemain ini karena proses mereka masih panjang dan semoga bisa konsisten," katanya.

Ia menilai, laga selanjutnya melawan Kamboja pasti akan lebih berat bahkan saat laga ketiga melawan Timor Leste. Indra selalu mengingatkan pasukannya agar tidak menganggap muda setiap pertandingan karena itu yang akan membuat mental mereka berkembang.

"Anak-anak ini masih muda dan harus dikawal agar selalu terjaga mental juaranya," tutur sosok asal Pesisir Selatan, Sumatra Barat ini.

Sementara itu, pemain timnas Indonesia U-19 Arlyansyah Abdulmanan mengaku bersyukur bisa mencetak gol dan timnya bisa meraih tiga poin dalam laga pertama lawan Filipina.

"Tentu saya berterima kasih kepada orang tua, pelatih dan masyarakat Indonesia. Semoga ke depannya kami bisa memberikan hasil yang terbaik dan bisa menjadi juara di Piala AFF ini," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement