REPUBLIKA.CO.ID,JEDDAH -- Umar bin Khattab adalah salah seorang sahabat nabi yang terkenal tegas. Saat menjadi khalifah, dia memperhatikan kesejahteraan dan kebutuhan umat.
Bahkan, termasuk perangai umat yang Umar bin Khattab lakukan. Pernah dia mencari seorang pemuda yang tidak sholat Subuh di Masjid.
Pernah juga, Umar mencambuk seorang pria yang berjalan melambai. Dikisshkan, suatu hari, Amirul Mukminin Umar bin Khattab bertemu dengan seorang laki-laki yang berjalan lemah gemulai. Laki-laki itu berjalan di tengah jalan sambil mengayunkan tangan dengan langkah kakinya yang lembut.
Dia berjalan dengan gaya lembut lagi mempesona. Umar kemudian menegurnya, "Jangan berjalan seperti itu!"
Laki-laki itu menjawab, "Saya tidak bisa."
Umar kemudian melayangkan cambuk khususnya kepada laki-laki itu. Lalu disuruh berjalan. Ternyata, jalannya masih juga lemah gemulai.
Umar kembali mencambuknya. Ternyata cambukan itu menyadarkan laki-laki tersebut dan tidak lagi berjalan seperti semula.
Umar kemudian berkata, "Kalau tadi kamu tidak saya cambuk seperti itu, lalu bagaimana saya mencambukmu lagi?".
Tiba-tiba, ada seorang laki-laki yang datang menghampiri mereka seraya berkata, "Terima kasih. Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan. Sungguh setan telah disuruh Allah pergi, melalui tanganmu!"