Senin 22 Jul 2024 05:02 WIB

Houthi Ancam Bom Bandara King Abdulaziz Jika Arab Saudi Bantu Israel Serang Yaman

Di X, Houthi merilis video ancaman menyerang objek vital, bandara-bandara Arab Saudi.

Red: Andri Saubani
Bandara Internasional King Abdulaziz baru di Jeddah, Arab Saudi.
Foto:

Pejuang Houthi di Yaman pun sepertinya tak gentar usai militer Israel membombardir kota pelabuhan Hodeidah di barat Yaman pada Sabtu (20/7/2024), sebagai balasan atas serangan drone Houthi ke Tel Aviv sehari sebelumnya. Menurut laporan beberapa media, salah satunya Al-Mayadeen dilansir Jerusalem Post, Houthi merencanakan serangan balasan ke pelabuhan Eliat.

"Satu sumber di pasukan khusus Yaman kepada Al-Mayadeen mengonfirmasi bahwa terjadi koordinasi terus-menerus antara Yaman, pejuang di Jalur Gaza, dan poros militan di kawasan, di mana koordinasi itu membahas (serangan) level lanjutan," demikan bunyi laporan itu.

Ini artinya Houthi bersiap mengkoordinasikan serangan lanjutan bersama milisi di Irak dan Hizbullah di Libanon. Pejabat Houthi kepada wartawan mengatakan, bahwa serangan Israel ke Hodeidah tidak mencegah Houthi untuk melancarkan serangan balasan.

Houthi malah mengklaim serangan pada Sabtu menguatkan koordinasi mereka. Sementara, artikel lain yang dilansir Jerusalem Post menyoroti klaim bahwa, pelabuhan Eliat telah kehilangan banyak pemasukan bahkan nyaris bangkrut akibat operasi sabotase Houthi selama sembilan bulan terakhir terhadap kapal-kapal terafiliasi Israel yang melintas di perairan Yaman.