Rabu 24 Jul 2024 11:36 WIB

1.284 Kegiatan Masyarakat LPKR Habiskan Anggaran Rp 25,1 Miliar

LPKR ingin menciptakan budaya kesukarelaan yang berdampak sosial signifikan.

PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) berupaya menciptakan budaya kesukarelaan yang bertujuan untuk menciptakan dampak sosial yang positif dan signifikan di wilayah tempat perseroan beraktivitas.
Foto: LPKR
PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) berupaya menciptakan budaya kesukarelaan yang bertujuan untuk menciptakan dampak sosial yang positif dan signifikan di wilayah tempat perseroan beraktivitas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) berupaya menciptakan budaya kesukarelaan yang bertujuan untuk menciptakan dampak sosial yang positif dan signifikan di wilayah tempat perseroan beraktivitas. Tahun lalu LPKR aktif mendorong kesukarelaan karyawan mendukung tujuan-tujuan penting dan mendorong cara-cara eksplorasi yang inovatif untuk terlibat dengan komunitas perusahaan di berbagai lokasi.

Di bawah Lippo untuk Indonesia PASTI (Pintar, Asri, Sejahtera, Tangguh, Independen), seluruh inisiatif perseroan mendukung agenda keberlanjutan Indonesia dan SDGs PBB, serta kebutuhan masyarakat lokal yang dilayani. Group CEO LPKR John Riady menyampaikan di tengah kondisi ekonomi global yang terus dinamis di tahun 2023 akibat perubahan iklim dan ketidakpastian ekonomi di masa depan, aspek keberlanjutan menjadi fondasi ketangguhan bisnis.

Baca Juga

"Di LPKR diyakini bahwa keberlanjutan adalah strategi yang sangat penting yang dapat menggerakkan penciptaan nilai dan pertumbuhan jangka panjang bagi organisasi kami," ujarnya dalam keterangan tertulis Rabu (24/7/2024).

Oleh karena itu, LPKR menekankan integrasi keberlanjutan dalam strategi bisnis utama, pekerjaan, dan manajemen risiko. Hal ini untuk memastikan agar direksi dan tim manajemen organisasi menerapkan pendekatan menyeluruh yang menyertakan berbagai aspek ESG dari bisnis. "Sekaligus memaksimalkan potensi dari peningkatan efisiensi dan peluang-peluang baru," katanya.

Pada tahun 2023, melalui Lippo untuk Indonesia PASTI, LPKR melaksanakan 1.284 program dan kegiatan keterlibatan masyarakat di seluruh operasi bisnis perusahaan. Termasuk beasiswa untuk mahasiswa kesehatan dan perhotelan dan Klinik Papua. Secara total, seluruh kegiatan menghabiskan anggaran lebih dari Rp 25,1 miliar.

Lippo untuk Indonesia PASTI ingin mewujudkan semangat yang tegas dan berani mendorong kemajuan holistik agenda keberlanjutan Indonesia. Platform real estate dan layanan kesehatan terkemuka di Indonesia ini berkomitmen meningkatkan kualitas hidup bagi semua pemangku kepentingan dalam ekosistem perseroan, guna memastikan masa depan yang lebih cerah bagi generasi mendatang.

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement