Kamis 25 Jul 2024 12:19 WIB

Global Printpack Indonesia Terima Hibah Aplikasi dari Mahasiswa Universitas BSI

Aplikasi penggajian ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi.

Red: Ahmad Fikri Noor
Proses penggajian saat ini lebih mudah dan efisien di PT Global Printpack Indonesia berkat hibah aplikasi penggajian yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika).
Foto: Universitas BSI
Proses penggajian saat ini lebih mudah dan efisien di PT Global Printpack Indonesia berkat hibah aplikasi penggajian yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Proses penggajian saat ini lebih mudah dan efisien di PT Global Printpack Indonesia berkat hibah aplikasi penggajian yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika). Ketiga mahasiswa yang sukses merancang aplikasi penggajian ini ialah Isnan Budi Sahputro, Rendi Yusuf Alfiansyah, dan Yesicha Audria.

Tiga mahasiswa tersebut menyerahkan hibah aplikasi ini secara langsung di kantor Printpack Indonesia, pada Kamis (20/6/2024). Yanih, selaku HRD – GA PT Global Printpack Indonesia mengungkapkan bahwa aplikasi penggajian ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan penggajian di PT Global Printpack Indonesia.

Baca Juga

“Aplikasi penggajian ini keren sekali, semoga dengan adanya Aplikasi SIP-WEB (Sistem Penggajian Berbasis Website) ini tidak hanya mempermudah proses penggajian, tetapi juga memberikan transparansi dan akurasi yang lebih baik dalam pengelolaan data pegawai. Fitur-fitur dalam aplikasi ini dapat memungkinkan PT Global Printpack Indonesia untuk meningkatkan efisiensi waktu,” ujar Yanih melalui keterangan tertulis, Kamis (25/7/2024).

Dalam presentasinya kepada PT Global Printpack Indonesia, Isnan Budi Sahputro, Rendi Yusuf Alfiansyah, dan Yesicha Audria menunjukkan berbagai fitur utama dari aplikasi tersebut. Beberapa fitur tersebut di antaranya penghitungan gaji otomatis, pengelolaan data karyawan, input absensi melalui unggahan file rekap data absensi, serta pengelolaan data izin yang dapat dikonfirmasi atau ditolak oleh tingkatan jabatan seperti Supervisor dan Leader.