REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) bersiap menggelar event West Java Festival (WJF) 2024. Berbeda dari sebelumnya, tahun ini kegiatan akan dirangkaikan dengan acara Harvesting Program Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBI dan BBWI).
"Kami sangat antusias menyambut pelaksanaan WJF 2024. Melalui event ini, kami harap bisa menjadi rujukan bagi masyarakat untuk mengenal keunggulan sektor pariwisata dan budaya di Jawa Barat. Sekaligus ini juga merupakan bagian dari implementasi kolaborasi Pemprov Jabar untuk masyarakat," ujar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Jabar Benny Bachtiar, Kick Off West Java Festival 2024 diisi dengan talkshow interaktif Bewara Jawa Barat (BEJA) Vol 08, di Ruang Publik Seni Kreatif, Kamis (26/7/2024).
WJF 2024 ini, kata dia, akan dilaksanakan selama dua hari. Nantinya, akan menampilkan berbagai keunggulan kuliner, seni, dan budaya dari 27 Kabupaten/Kota di Jawa Barat selama rangkaian acara. "Semoga ini menjadi jembatan untuk menumbuhkan rasa Bangga Berwisata di Indonesia dan Bangga Buatan Indonesia kepada masyarakat," katanya.
Sementara itu, Karo Pemotda Jabar Yulia Deswita mengatakan, di WIF 2024 terdapat side event bernama West Java Partnership Day (WJP) 2024. Nantinya acara tersebut bakal diisi dengan berbagai kegiatan informatif serta edukatif seperti Job Fair, Edu Fair, Bazaar Kuliner, Seminar, dan lain-lain.
"Kami sangat berharap melalui kegiatan WJP ini, kita dapat memberikan informasi secara lebih luas mengenai implementasi kerja sama yang telah dilaksanakan oleh Provinsi Jawa Barat, dan masyarakat bisa mendapatkan kesempatan maupun peluang yang bermanfaat," katanya.
WJF 2024 akan digelar di Area Gedung Sate, Kota Bandung pada 23-24 Agustus mendatang. Masyarakat dapat mengakses informasi lebih lanjut pada platform Instagram @thewestjavafest, @smiling.wesjava, dan @disparbudjabar.