REPUBLIKA.CO.ID,Tiga tentara cadangan yang ikut serta dalam kampanye genosida Israel di Gaza memberi kesaksian tentang aktivitas mereka selama berada di kantong yang terkepung itu. Mereka memasuki rumah-rumah tanpa alasan militer. Mereka bahkan menyaksikan tentara mencuri dan membakarnya.
Mereka pun mengakui telah menyebabkan lebih banyak pembunuhan, penembakan anak-anak, dan bahkan membunuh tawanan mereka sendiri. Tindakan-tindakan ini, menurut kesaksian mereka, telah membuat mereka meninggalkan dinas militer Israel dikutip dari The Observer.
Tentara Israel secara terbuka mengakui bahwa mereka menembak untuk membunuh dan menghancurkan semua yang menghalangi. Di tengah-tengah genosida yang sedang berlangsung, kekejaman ini terjadi secara langsung dan tak henti-hentinya.
Awal bulan ini, enam tentara Israel memberikan kesaksian yang mengerikan ketika bercerita bagaimana rekan-rekan mereka sesama tentara, rutin mengeksekusi warga sipil Palestina. Eksekusi itu dilakukan untuk melepaskan rasa frustrasi terpendam atau demi mengurangi kebosanan.