Senin 29 Jul 2024 18:06 WIB

Gaikindo: Pengunjung GIIAS 2024 Kemungkinan Naik Hingga 5 Persen

Gaikindo menyebut penjualan mobil hibrid tahun ini naik dibandingkan di 2023

Pameran otomotif terbesar di Indonesia yang diselenggarakan setiap tahun oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), yaitu Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), kembali digelar di International Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang pada 18-28 Juli 2024.
Foto: dok Republika
Pameran otomotif terbesar di Indonesia yang diselenggarakan setiap tahun oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), yaitu Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), kembali digelar di International Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang pada 18-28 Juli 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Jumlah pengunjung pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 pada 18-28 Juli, naik dua hingga lima persen dibanding agenda serupa tahun lalu. “Data kita belum selesai, tapi indikasi jumlah pengunjung yang datang kira-kira naik sekitar dua hingga lima persen,” kata Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohanes Nangoi pada penutupan GIIAS 2024 di ICE BSD City, Tangerang, Banten, pekan lalu.

Ia juga belum bisa merinci capaian total transaksi karena proses pembukuan yang masih berlangsung hingga akhir pagelaran GIIAS 2024 pada 28 Juli. Namun, ia menilai, berdasarkan merek-merek yang berpartisipasi, ada yang mengalami peningkatan, ada yang tetap dan ada pula yang menurun dibandingkan dengan GIIAS tahun lalu.

“Saya tanya beberapa merek, ada yang datar (flat), ada yang sedikit turun, ada yang agak naik, tapi yang pasti bahwa untuk mobil-mobil yang pendatang baru cukup puas dengan penjualan mereka sampai saat ini karena baru pertama kali ikut,” ujarnya.

Yohanes juga menyebutkan mobil elektrifikasi seperti battery electric vehicle (BEV) dan hibrida juga mengalami peningkatan penjualan dibandingkan tahun lalu, meski penjualan mobil bermesin pembakaran internal (internal combustion engine/ICE) masih mendominasi.

“Karena memang masyarakat sudah mulai menyadari bahwa yang namanya mobil hibrida itu lebih hemat bahan bakar fosil dan emisi gas buangnya lebih baik, harganya juga mulai berkompetisi,” kata Yohanes.

Sebelumnya, Gaikindo mengumumkan rapor penjualan mobil pada semester I 2024 kembali menunjukkan hasil yang kurang memuaskan.

Penjualan partai besar/grosir (wholesales) sepanjang semester I 2024 mencapai 408.012 unit atau turun sebanyak 19,5 persen dari 506.427 unit pada 2023.

“Sampai dengan Juni, penurunannya kira-kira sekitar 19 persen dari tahun lalu. Tapi justru mobil hibrida dan listrik yang meningkat, meski secara volume total, kita menurun 19 persen. Mudah-mudahan dengan adanya GIIAS ini, bisa mendongkrak lagi,” ujar Yohanes.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement