REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI menggelar rapat paripurna terkait Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD (P2APBD) Tahun Anggaran 2023, Senin (29/7/2024). Namun, rapat paripurna bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono itu hanya dihadiri tak sampai 50 persen anggota dewan.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id, hanya ada 43 anggota dewan yang hadir dalam rapat paripurna itu. Bahkan, tak semua pimpinan datang dalam rapat yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta Khoirudin itu.
Salah satu pimpinan yang tak hadir adalah Zita Anjani. Alih-alih hadir rapat paripurna sebagai wakil ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta. Putri Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan itu justru memamerkan aktivitas sedang makan dan olahraga melalui akun Instagram @zitaanjani.
Khoirudin mengatakan, sepinya anggota dewan yang hadir rapat paripurna kemungkinan dikarenakan adanya kesibukan lain. Beberapa anggota dewan juga disebut sedang berada di luar negeri.
"Mungkin ada kesibukan lain. Di antaranya juga sedang kunjungan kerja ke luar negeri," kata Khoirudin kepada wartawan usai rapat paripurna, Senin.
Menurut dia, sedikitnya anggota dewan yang hadir rapat tak memiliki hubungan dengan hendak berakhirnya jabatan mereka. Namun, itu lebih dikarenakan anggota dewan memiliki kesibukan lain.
"Saya belum dapat indikasi itu (sepi karena menjelang akhir periode jabatan). Mungkin ada kesibukan lain barangkali. Selama ini juga begitu, tidak maksimal," kata Khoirudin.
Meski demikian, ia mengaku, akan melakukan pendisiplinan kepada para anggota dewan yang tak hadir rapat. "Ya ke depan kami disiplinkan," ujar Khairudin.
Dari catatan daftar hadir anggota dewan pada rapat paripurna Senin siang itu, hanya ada 43 orang yang membubuhkan tanda tangan. Padahal, total anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta berjumlah 106 orang.