Selasa 30 Jul 2024 06:22 WIB

Golkar dan PDIP Buka Pintu Koalisi untuk Pilbup Bogor 2024

Duet politik antara PDIP dan Golkar bukan cuma akan digagas untuk di Kabupaten Bogor.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua Tim Pemenangan Pilkada PDIP Adian Yunus Yusak Napitupulu.
Foto: Prayogi/Republika.
Ketua Tim Pemenangan Pilkada PDIP Adian Yunus Yusak Napitupulu.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Duet politik PDIP dan Partai Golkar besar peluang terjadi pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Bogor 2024. Ketua Tim Pemenangan Pilkada PDIP Adian Yunus Yusak Napitupulu mengatakan, partainya mengundang calon bupati (cabup) dari Golkar Ade Ruhandi alias Jaro Ade untuk dipasangkan dengan Musyafaur Rahman alias Kang Mus untuk menjadi calon wakil bupati (cawabup).

Menurut Adian, keduanya bersama-sama datang ke DPP PDIP di Jalan Diponegoro 58, Menteng, Jakarta Pusat (Jakpus) pada Senin (29/7/2024), untuk mematangkan koalisi. "Kehadiran keduanya (Ade dan Musyafaur), dalam rangka konsolidasi dan tindak lanjut dari pembicaraan di level DPP, antara Golkar dan PDI Perjuangan," kata Adian dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id di Jakarta, Senin (29/7/2024).

Baca Juga

Adian menjelaskan, sebelum mengundang Jaro Ade dan Kang Mus, sebetulnya komunikasi politik di level pemimpin pusat kedua partai sudah dilakukan. Adian bersama-sama Ketua DPP Pemenangan Pemilu Eksekutif PDIP Dedi Yevry Hanteru Sitorus sudah membicarakan bakal duet politik tersebut dengan Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung.

Dalam perjumpaan tersebut, segala pintu komunikasi politik sengaja dibuka untuk dapat memasangkan Ade Ruhandi dan Musyafaur pada Pilbup Bogor 2024. Dari komunikasi politik tersebut, PDIP dan Golkar sama-sama mengkaji banyak hal.