"Saya seorang petarung. Ayah saya mengajari saya untuk menjadi seorang pejuang. Ketika saya berada di atas ring, saya menggunakan pola pikir itu, pola pikir seorang pejuang, pola pikir untuk menang," kata Carini kepada wartawan setelah meninggalkan pertarungan.
"Kali ini saya tidak bisa melakukannya. Saya tidak kalah malam ini, saya hanya menyerah dengan kedewasaan. Saya tidak pernah menerima pukulan seperti itu, tidak mungkin untuk melanjutkannya. Saya bukan siapa-siapa untuk mengatakan itu ilegal," ujarnya.
Reaksi mencerca IOC yang mengizinkan Khelif berdatangan dari para pejuang hak wanita, tokoh wanita, dan mantan atlet wanita. JK Rowling, mantan petenis Chris Evert, dan Jake Paul di antara yang menyuarakan kritikan kepada IOC.
Meskipun ada reaksi keras itu, Khelif tetap bersiap menjalani laga perempat final melawan Anna Luca Hamori dari Hungaria. Sementara gender Khelif telah dipertanyakan, Hamori mengklaim dia tidak takut menghadapi pertandingan Sabtun(3/8/2024) nanti.