REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Majelis Nasional Pakistan dilaporkan mengesahkan resolusi yang mengutuk pembunuhan pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, pada Jumat (2/8/2024).
Setelah resolusi disetujui, Perdana Menteri (PM) Pakistan, Shehbaz Sharif saat berpidato di hadapan majelis mengatakan, pertanda baik bahwa majelis nasional secara kolektif telah mengajukan resolusi tentang kematian Ismail Haniyeh sebagai syuhada.
PM Pakistan menyampaikan rasa terima kasih kepada majelis nasional dan seluruh anggota parlemen atas persetujuan resolusi tersebut.
Shehbaz Sharif menyatakan, pembantaian di Gaza telah berlangsung selama sembilan bulan, dengan lebih dari 40.000 warga Palestina wafat, termasuk wanita dan anak-anak, menjadi syuhada. Rumah sakit (RS), sekolah. Ratusan jurnalis di Gaza juga telah menjadi sasaran serangan Israel.