REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Transformasi digital kini semakin terasa di dunia pendidikan, termasuk di Yayasan Nawwirnaa Bil Qur'an. Pada Kamis, 4 Juli 2024, serah terima aplikasi E-Learning berbasis web hasil karya mahasiswa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) telah resmi dilakukan. Acara tersebut bertempat di Jl Puri Fajar Raya No C10, Cibeber, Cimahi Selatan, Jawa Barat.
Aplikasi E-Learning inovatif ini dikembangkan oleh kelompok AHY Perjuangan dari Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI, yang terdiri dari tiga mahasiswa, yaitu Yemima Sahusilawane, Aldo Immanuel Kristodhika, dan Hagi Geraldi. Aplikasi ini bertujuan untuk memudahkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di Yayasan Nawwirnaa Bil Qur'an, serta memberikan kontribusi nyata di bidang teknologi.
Yemima Sahusilawane menjelaskan mengenai fitur-fitur dan tujuan dari aplikasi E-Learning berbasis web yang mereka kembangkan. Menurutnya, aplikasi ini dirancang untuk memudahkan proses pembelajaran di Yayasan Nawwirnaa Bil Qur'an, dengan fitur-fitur yang dapat membantu guru dan siswa dalam kegiatan sehari-hari.
"Tujuan utama dari aplikasi ini adalah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan belajar mengajar. Dengan fitur-fitur tersebut, kami berharap proses KBM di yayasan dapat berjalan lebih lancar dan terorganisir, sehingga membantu dalam mencapai hasil pendidikan yang lebih baik," jelas Yemima dalam keterangan rilis, Sabtu (3/8/2024).
Proses tanda tangan berita acara serah terima aplikasi dilakukan oleh Yemima Sahusilawane dan Kepala Madrasah Gunadi Taufiq, yang menandai resminya penggunaan aplikasi ini di Yayasan Nawwirnaa Bil Qur'an. Pihak yayasan menerima aplikasi ini dengan senang hati dan berharap bahwa aplikasi ini dapat memberikan manfaat besar bagi kegiatan belajar mengajar di yayasan.
Gunadi Taufiq meyampaikan apresiasi yang tinggi atas dedikasi dan usaha yang telah dilakukan oleh kelompok mahasiswa tersebut.
"Insya Allah aplikasi yang dibuat ini dapat bermanfaat dan bisa membantu yayasan untuk kedepannya," tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika