Senin 05 Aug 2024 16:03 WIB

Gus Yahya Undang Para Pemred untuk Diskusi Off The Record dengan Penasihat Mahmoud Abbas

Pertemuan tersebut untuk membahas terkait situasi terkini tentang Palestina.

Red: A.Syalaby Ichsan
JAKARTA -- Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf (kedua dari kiri) dan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun (ketiga dari kiri) menyampaikan situasi terkini soal Gaza di Plaza PBNU Jl Kramat Raya 164 Jakarta Pusat, Senin (5//8/2024).
Foto: MUHYIDDIN/REPUBLIKA
JAKARTA -- Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf (kedua dari kiri) dan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun (ketiga dari kiri) menyampaikan situasi terkini soal Gaza di Plaza PBNU Jl Kramat Raya 164 Jakarta Pusat, Senin (5//8/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya akan mengundang para pemimpin media untuk hadir dalam acara Editorial Meeting untuk membahas terkait situasi terkini tentang Palestina di Jakarta pada Kamis (8/8/2024). Dalam menggelar acara ini, PBNU bekerjasama dengan Jakarta Foreign Correspondents Club (JFCC). 

"Insya Allah akan kita adakan editorial meeting bersama para pemimpin redaksi dari semua media. Dan juga termasuk dengan koresponden media asing," ujar Gus Yahya usai bertemu dengan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun di Plaza PBNU Jl Kramat Raya 164 Jakarta Pusat, Senin (5//8/2024).  

Baca Juga

Dalam acara ini, menurut Gus Yahya, para pemimpin redaksi dari berbagai media akan mendengarkan langsung penjelasan dari Penasihat Presiden Otoritas Palestina untuk Urusan Agama sekaligus Hakim Syariah Tertinggi di Otoritas Palestina, Mahmoud Al-Habbash.

"Di dalam forum itu nanti Yang Mulia Mahmoud Al-Habbash bisa menyampaikan apapun sebagai background yang memberi konteks kepada semua yang didengar oleh publik selama ini tentang Palestina," ucap dia.