Selasa 06 Aug 2024 11:12 WIB

Testimoni Pasien yang Ditanam Chip Otak Neuralink Elon Musk

Neuralink mengumumkan penanaman chip otak pada pasien kedua.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Chip otak (ilustrasi). Perusahaan milik Elon Musk, Neuralink, menyatakan telah mrnanamkan chip otak pada pasien kedua.
Foto: Freepik
Chip otak (ilustrasi). Perusahaan milik Elon Musk, Neuralink, menyatakan telah mrnanamkan chip otak pada pasien kedua.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Neuralink menyatakan telah menanamkan perangkat chip otaknya pada pasien kedua yang mengalami kelumpuhan, demikian menurut Elon Musk, pemilik perusahaan rintisan tersebut. Implan chip otak tersebut diklaim memungkinkan pasien lumpuh untuk mengontrol perangkat digital hanya dengan kekuatan pikiran.

Neuralink saat ini sedang dalam proses uji coba perangkat kepada manusia, yang dimaksudkan untuk membantu orang-orang dengan cedera tulang belakang. Perangkat ini telah memungkinkan pasien pertama untuk bermain video game, menjelajahi internet, memposting di media sosial, dan menggerakkan kursor di laptopnya.

Baca Juga

Dalam sebuah podcast yang dirilis Jumat, Musk mengatakan bahwa pasien uji kedua mengalami kelumpuhan dan cedera tulang belakang akibat kecelakaan saat menyelam. Musk mengatakan 400 elektroda implan di otak pasien kedua sudah berfungsi. Neuralink dalam situs webnya menyatakan bahwa implannya menggunakan 1.024 elektroda.

"Sepertinya implan kedua berjalan sangat baik. Ada banyak sinyal, banyak elektroda. Ini bekerja dengan sangat baik,” kata Musk seperti dilansir Reuters, Selasa (6/8/2024).