REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kesetiaan rakyat kepada calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid kembali terbukti. Kegagalannya mencalonkan diri pada periode lalu, tak menggentarkan dukungan rakyat kepadanya, justru, dukungan tersebut kini bertambah tebal dan sulit dirobohkan.
Tokoh Masyarakat Batui, Sahlan Dai mengatakan, sejak periode lalu, hatinya sudah terpaut oleh Anwar Hafid. Meski saat itu gagal, tetapi keteguhan hatinya berkata, bahwa Anwar Hafid adalah pemimpin yang dibutuhkan Sulteng saat ini.
“Sebenarnya saya sejak beliau mencalonkan pada periode lalu, sudah terpaut saya punya hati dengan beliau,” ucap Sahlah, Rabu (7/8/2024).
Pernyataan Sahlan kian mempertegas, kekaguman dan kesetiaan rakyat kepada Anwar Hafid sangat kuat. Jarak empat tahun menanti kembali pencalonan Gubernur, tidak sama sekali menyurutkan dukungan, demi pemimpin idaman.
Kini Anwar Hafid memenuhi syarat pendaftaran calon Gubernur Sulteng 2024. Bersama calon Wakil Gubernur, Reny Lamadjido, Anwar Hafid memperoleh dukungan dari tiga partai yakni PBB, PKS, dan Demokrat, dengan total 14 kursi.
Oleh karena itu, antusias para pendukung setia sedang memuncak, rasa syukur terus dipanjatkan menyambut kepemimpinan Anwar Hafid selangkah lebih dekat. Terlebih, Anwar Hafid memiliki pengalaman dalam memimpin daerah, hal ini menjadi modal kuat Ketua Demokrat Sulteng ini mendapat tempat di hati rakyat.
Sahlan menambahkan, ia memilih Anwar Hafid karena mengikuti omongan para orang tuanya. Ketika ingin memilih pemimpin, maka pilihlah yang berpengalaman memimpin, walaupun memimpin dari unit terkecil.
“Saya memilih pemimpin seperti kata orang tua dulu, memilih pemimpin yang pernah memimpin walaupun sekecil saja,” tegas Sahlan.
Pengalaman Anwar Hafid dalam berbagai posisi kepemimpinan, mulai dari tingkat desa hingga nasional, menjadikannya sebagai sosok yang paham akan kebutuhan dan permasalahan masyarakat. Kepemimpinannya yang inklusif dan program-program yang pro-rakyat menjadi alasan utama mengapa banyak warga Sulteng terpaut hati padanya.