Senin 12 Aug 2024 05:34 WIB

Pesan Rasulullah SAW tentang Apa yang Terjadi di Palestina Menjelang Kiamat

Rasulullah SAW memberi pesan soal apa yang akan terjadi di Palestina menjelang kiamat

Red: Muhammad Hafil
 Pesan Rasulullah SAW tentang Apa yang Terjadi di Palestina Menjelang Kiamat. Foto:  Hari Kiamat (ilustrasi)
Foto: Republika
Pesan Rasulullah SAW tentang Apa yang Terjadi di Palestina Menjelang Kiamat. Foto: Hari Kiamat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Rasulullah SAW telah memberi pesan soal apa yang akan terjadi di Palestina menjelang hari kiamat. Hal itu didasarkan pada hadits yang diriwayatkan dari Abdullah bin Hawalah Al Uzdi RA.

Berikut ini bunyi haditsnya:

Baca Juga

نزلَ عليَّ عبدُ اللَّهِ بنُ حوالةَ الأزديُّ فقالَ لي: بعثَنا رسولُ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ علَيهِ وسلَّمَ لنغنمَ على أقدامنا فرجعنا، فلم نغنم شيئًا وعرفَ الجَهْدَ في وجوهنا فقامَ فينا فقالَ: اللَّهمَّ لا تَكِلْهُم إليَّ، فأضعفَ عنهم، ولا تَكِلْهُم إلى أنفسِهِم فيعجزوا عنها، ولا تَكِلْهُم إلى النَّاسِ فيستأثروا عليهم ثمَّ وضعَ يدَهُ على رأسي، أو قالَ: على هامَتي، ثمَّ قالَ: يا ابنَ حوالةَ، إذا رأيتَ الخلافةَ قد نزَلَت أرضَ المقدَّسةِ فقَد دنَتِ الزَّلازِلُ والبَلابلُ والأمُورُ العِظامُ، والسَّاعةُ يومَئذٍ أقرَبُ منَ النَّاسِ من يدي هذِهِ من رأسِكَ

Abdullah bin Hawalah datang lalu berkata, "Rasulullah SAW mengutus kami untuk mendapatkan rampasan perang dengan berjalan kaki. Kemudian kami tidak mendapatkan sesuatu, dan beliau mengetahui kondisi berat pada wajah kami. Kemudian beliau berdiri dan berdoa:

Allaahumma laa takilhum ilayya fa-adh'ufa 'anhum, wa laa takilhum ilaa anfusihim faya'jizuu anhaa, wa laa takilhum ilan naasi fayasta`ruu 'alaihim

Terjemahan: Ya Allah, janganlah engkau serahkan mereka kepadaku sehingga aku lemah (tidak kuat) menanggung mereka, dan janganlah Engkau serahkan diri mereka kepada mereka sehingga mereka tidak mampu menanggung diri mereka. Dan janganlah Engkau serahkan mereka kepada orang-orang sehingga mereka mementingkan diri mereka atas diri mereka.

Kemudian Nabi SAW meletakkan tanganku (tangan Abdullah bin Hawalah) di atas kepalaku. Lalu beliau bersabda, "Wahai putra Hawalah, apabila engkau melihat kekhalifahan telah turun di Tanah yang Suci (Palestina), maka sungguh telah dekat bencana gempa dan berbagai kesedihan serta perkara-perkara besar. Pada saat itu hari kiamat lebih dekat kepada orang-orang daripada tanganku ini ke kepalamu" (HR Abu Daud).

Turunnya kekhalifahan ke Tanah Suci sebagaimana tercantum dalam hadits tersebut yaitu merujuk pada datangnya dan berpindahnya dari Madinah ke Tanah Suci. Tanah Suci dalam hadits ini adalah Syam atau Palestina. Adanya kekhalifahan di Syam ini pernah terjadi di masa Dinasti Bani Umayyah.

Kekhalifahan adalah kepemimpinan untuk masyarakat umum. Kekhalifahan yang dimaksud di sini, di hadits ini, adalah kepemimpinan nubuwat. Saat kekhalifahan ini ada, maka menjadi tanda mendekati datangnya gempa bumi berupa guncangan dan pergerakan bumi.

Adapun kesedihan yang dimaksud ialah kekhawatiran. Sedangkan, perkara besar mengacu pada musibah atau petaka. Situasi ini menunjukkan bahwa hari kiamat sudah sangat dekat, bahkan lebih dekat dari jarak tangan Nabi SAW dengan kepala Abdullah bin Hawalah.

 

 

Dari tokoh ramai dibicarakan ini, siapa kamu jagokan sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَدْ نَرٰى تَقَلُّبَ وَجْهِكَ فِى السَّمَاۤءِۚ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِبْلَةً تَرْضٰىهَا ۖ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۗ وَحَيْثُ مَا كُنْتُمْ فَوَلُّوْا وُجُوْهَكُمْ شَطْرَهٗ ۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْتُوا الْكِتٰبَ لَيَعْلَمُوْنَ اَنَّهُ الْحَقُّ مِنْ رَّبِّهِمْ ۗ وَمَا اللّٰهُ بِغَافِلٍ عَمَّا يَعْمَلُوْنَ
Kami melihat wajahmu (Muhammad) sering menengadah ke langit, maka akan Kami palingkan engkau ke kiblat yang engkau senangi. Maka hadapkanlah wajahmu ke arah Masjidilharam. Dan di mana saja engkau berada, hadapkanlah wajahmu ke arah itu. Dan sesungguhnya orang-orang yang diberi Kitab (Taurat dan Injil) tahu, bahwa (pemindahan kiblat) itu adalah kebenaran dari Tuhan mereka. Dan Allah tidak lengah terhadap apa yang mereka kerjakan.

(QS. Al-Baqarah ayat 144)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement