Rabu 14 Aug 2024 18:49 WIB

Paskibraka Lepas Jilbab Saat Pengibaran Sang Merah Putih, Ini Alasan Kepala BPIP

Pada tahun-tahun sebelumnya, anggota paskibraka HUT RI diperbolehkan kenakan jilbab.

Anggota Paskibraka 2024 asal Sumatera Utara Violetha Agryka Sianturi mencium Bendera Merah-Putih dalam pengukuhan Paskibraka Tingkat Pusat 2024 di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (13/8/2024). Presiden mengukuhkan 76 anggota Paskibraka 2024 yang nantinya akan bertugas di Istana Negara, IKN pada 17 Agustus 2024.
Foto: Biro Pers Istana
Anggota Paskibraka 2024 asal Sumatera Utara Violetha Agryka Sianturi mencium Bendera Merah-Putih dalam pengukuhan Paskibraka Tingkat Pusat 2024 di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (13/8/2024). Presiden mengukuhkan 76 anggota Paskibraka 2024 yang nantinya akan bertugas di Istana Negara, IKN pada 17 Agustus 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi mengakui adanya kebijakan pelepasan jilbab sejumlah anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2024. Namun menurutnya, pelepasan jilbab hanya terjadi saat pengukuhan dan pengibaran Sang Merah Putih.

“(Pelepasan jilbab) hanya dilakukan pada saat pengukuhan Paskibraka dan pengibaran Sang Merah Putih pada upacara kenegaraan saja,” kata Yudian ketika memberi pernyataan pers di Hunian Polri Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Rabu (14/8/2024).

Baca Juga

Pernyataan tersebut ia sampaikan ketika menjelaskan alasan penyesuaian ketentuan seragam untuk anggota Paskibraka yang menggunakan jilbab. Yudi menjelaskan, bahwasanya pelepasan jilbab sejumlah anggota Paskibraka 2024 bertujuan untuk mengangkat nilai-nilai keseragaman dalam pengibaran bendera. 

“Karena memang kan dari awal Paskibraka itu uniform (seragam),” ujar Yudian.

Pada tahun-tahun sebelumnya, anggota Paskibraka diperbolehkan menggunakan jilbab dalam upacara pengukuhan maupun pengibaran bendera pada 17 Agustus. Namun, BPIP memutuskan untuk menyeragamkan tata pakaian dan sikap tampang Paskibraka pada 2024, sebagaimana yang termaktub dalam Surat Edaran Deputi Diklat Nomor 1 Tahun 2024.

Dalam surat edaran tersebut, tidak terdapat pilihan berpakaian jilbab bagi anggota Paskibraka yang menggunakan jilbab. Yudi menjelaskan bahwa penyeragaman pakaian tersebut berangkat dari semangat Bhinneka Tunggal Ika yang dicetuskan oleh Bapak Pendiri Bangsa, yakni Ir. Soekarno.

Nilai-nilai yang dibawa oleh Soekarno, kata Yudi, adalah ketunggalan dalam keseragaman. Ketunggalan tersebut diterjemahkan oleh BPIP dalam wujud pakaian yang seragam.

Terlebih, kata dia, nantinya para anggota Paskibraka akan bertugas sebagai pasukan. “Dia (anggota Paskibraka yang berjilbab) bertugas sebagai pasukan yang menyimbolkan kebersatuan dalam kemajemukan,” kata Yudi.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menegaskan bahwa pelepasan jlbab tersebut dilakukan secara sukarela, berdasarkan tanda tangan yang mereka berikan dalam surat pernyataan kesediaan mematuhi peraturan pembentukan dan pelaksanaan tugas Paskibraka Tahun 2025. Para anggota Paskibraka memberikan tanda tangan mereka di atas materai Rp10.000 yang menandakan pernyataan tersebut resmi dan mengikat di mata hukum.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement

Komentar

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
  • Katanya BPIP, tapi tidak bisa mengamalkan isi Pancasila, hebat jaman pak Harto ada penataran P4
    6 Bulan lalu
  • Ini sudah masuk pelecehan syariat islam
    6 Bulan lalu
  • Dasar pemikiran sesat,,,,di uat sukarela copot jilbab,,,,sepert buat sekalian sukarela telanjang gitu,,,,kok goblok otaknya ya
    6 Bulan lalu
  • Kepala BPIP gak genah....
    6 Bulan lalu
  • Apa artinya Pancasila kalau ternyata mengesampingkan norma agama.
    6 Bulan lalu
  • Atas nama keseragaman sampai keluar dari norma agama dan kepribadian seseorang ...luar biasa ..perlahan tapi pasti faham yahudi mulai d terapkan
    6 Bulan lalu
  • Bhineka Tunggal Ika bukan semua agama sama,kalau semua agama sama untuk apa surga dan neraka oleh sebab itu anda di BPIP belajar lagi Panca Sila
    6 Bulan lalu
  • Blegug,, elu tau gak,dosa nya lepas hijab?? Dongo bener,,ngpyn lepas2 coba,, biar seragam? Elu g mikirin ortunya juga yg nanggung dosa anak2 nya , gini nih klo orang g ngerti agama
    6 Bulan lalu
  • Hadeh kualitas pejabat BPIP sgt rendah!! Surat Edaran itu yg buat khn kalian?!! Jgn2 nih org pny paham komunis yg disusupkan ke BPIP?!!!
    6 Bulan lalu
  • Org Kya gini koh jadi bpip dulu Kya y titipan org lain kerja y juga nunggu org yg titip suruh
    6 Bulan lalu
  • Klo saat upacara 17 Agustus 2024 di istana Jakarta dan IKN Ada paskibraka putri yg tidak berhijab (khususnya yang dari provinsi aceh) Kepala BPIP sebaiknya mundur dari jabatannya
    6 Bulan lalu
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement