REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Gereja St Ann di Buffalo, New York, Amerika Serikat, diubah menjadi masjid setelah komunitas Muslim membeli properti tersebut. Kompleks gereja yang dibangun pada abad ke-19 itu dijual seharga 250 ribu dolar AS (Rp 3,9 miliar) setelah sebagian besar bangunan tidak digunakan sejak 2012.
Gereja Katolik tersebut mengalami kerusakan struktural yang menimbulkan ancaman keselamatan, menurut lapor Newsweek pada Senin (12/8/2024) yang mengutip Buffalo News.
Properti itu dijual ke Buffalo Crescent Holdings, yang berafiliasi dengan Downtown Islamic Center, menurut outlet tersebut. Penjualan gereja itu memicu reaksi di media sosial setelah postingan seorang pendeta Katolik terkenal, Pastor Ronald Vierling, yang mengungkap penjualan tersebut.
"Gereja St. Anne, Buffalo, NY. Tutup permanen. Dijual kepada komunitas Islam seharga $250.000 yang mengubah gereja bersejarah itu menjadi masjid," tulis Vierling.
New York's historic St. Anne’s Church in Buffalo is permanently closed.
It was sold to the Muslim community, who are converting the historic church into a mosque. pic.twitter.com/z8sZ937GCp
— Globe Eye News (@GlobeEyeNews) August 14, 2024
Beberapa kritikus mempermasalahkan fakta bahwa bangunan tersebut diubah menjadi masjid, sementara yang lain terkejut dengan rendahnya harga jual.
Halaman selanjutnya ➡️