Jumat 16 Aug 2024 21:54 WIB

Pembukaan Asian Games 2018 Dipuji Lebih Baik dari Olimpiade 2024, Warganet: Beda Kelas!

Pembukaan Asian Games 2018 menampilkan Tari Ratoh Jaroe Aceh.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Suasana pembukaan Asian Games 2018 di Stadion GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8).
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Suasana pembukaan Asian Games 2018 di Stadion GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Olimpiade Paris 2024 telah berakhir pada 11 Agustus lalu. Perhelatan olahraga terbesar sejagat itu menyita perhatian dunia, bahkan sejak pertama kali dimulai.

Opening ceremony atau seremoni pembukaan menjadi sorotan utama sekaligus menuai banyak kontroversi. Pesta pembukaan Olimpiade di Paris disebut buruk dan juga menuai kecaman lantaran menampilkan parodi lukisan "Perjamuan Terakhir" Leonardo da Vinci.

Baca Juga

Bahkan, banyak yang membandingkan seremoni pembukaan Olimpiade Paris kalah jauh jika dibandingkan dengan seremoni pembukaan Asia Games 2018 di Indonesia.

"Disebut-sebut lebih bagus dari opening olympics Paris, opening ceremony Asian Games 2018 kembali ramai dibahas," tulis akun Instagram, @vacio.id.

Dalam unggahannya, Vacio.id menampilkan Tari Ratoh Jaroe Aceh yang begitu memukau dan terus terkenang sebagai salah satu atraksi paling menarik dalam pembukaan ajang olahraga.

Tari Ratoh Jaroe secara kolosal oleh koreografer Denny Malik bukan perkara mudah. Pasalnya, sekitar 1.600 penari tampak kompak membius jutaan pasang mata yang menyaksikan acara pembukaan Asian Games 2018.

"Siapa yang merinding melihat ini?" lanjut Vacio.id.

Postingan ini pun disambut warganet. Tak kurang 195 ribu likes dan 3.389 komentar membanjiri kolom komentar terkait hal ini. Warganet sepakat jika kualitas seremoni pembukaan Asian Games 2018 jauh lebih bagus ketimbang yang tersaji di Paris belum lama ini.

"Gak usah sama opening ceremony Asian Games 2018, sama PON Riau aja masih bagusan PON Rian ketimbang opening ceremony Olimpiade," tulis @muhammad.c.hidayat.

Warganet lain, @rammang.nixon menilai opening ceremony Asian Games 2018 membuktikan kemampuan Indonesia. Ia menyebut seremoni pembukaan Asian Games 2018 berada di kelas yang berbeda dengan seremoni pembukaan Olimpiade 2024.

"Beda kelas lah, baru kali ini saya sadar, budaya mereka jauh ketinggalan dari kita," tulis rammang.

Seorang warganet lain, @ditha_gladys mengaku bangga pernah menjadi bagian mengisi acara di seremoni pembukaan Asian Games 2018. Ditha menyebut keberhasilan Indonesia di pentas dunia ini merupakan hasil kerja keras bersama untuk menyukseskan pembukaan Asian Games di Jakarta.

"Sampai sekarang kalau flashback lagi seperti gak nyangka bisa jadi bagian dari acara megah itu, bisa membawa nama Indonesia, membuat bangga, masyaAllah. Kangen banget momen-momen Asian Games, latihan gak sebentar, hampir lima bulan. Kangen dengan teman-teman lainnya, semoga bisa reuni ya anak anak firedance," kata Ditha.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement