Senin 19 Aug 2024 06:39 WIB

Alasan Gabung KIM Plus, Muhaimin: PKB Punya Kewajiban Moral Sukseskan Prabowo

Muhaimin mengaku sudah banyak buat kesepakatan dengan kubu Prabowo.

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Teguh Firmansyah
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyampaikan kata sambutan pada acara serah terima dokumen B.1-KWK pasangan Bakal Calon Pilkada 2024 dari PKB di Jakarta, Ahad (18/8/2024). Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB memberikan 197 dokumen B.1-KWK kepada pasangan Bakal Calon Pilkada 2024 di berbagai daerah.
Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyampaikan kata sambutan pada acara serah terima dokumen B.1-KWK pasangan Bakal Calon Pilkada 2024 dari PKB di Jakarta, Ahad (18/8/2024). Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB memberikan 197 dokumen B.1-KWK kepada pasangan Bakal Calon Pilkada 2024 di berbagai daerah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memastikan akan menjadi bagian di dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang akan dilantik pada 20 Oktober 2024 mendatang.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, PKB punya kedekatan dengan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut. Sudah banyak, kata ia, kesepakatan dengan Prabowo, untuk memastikan PKB ambil bagian dalam pemerintahan 2024-2029.

Baca Juga

Meurut Muhaimin, meskipun ia adalah rival politik Prabowo dalam kontestasi Pilpres 2024 lalu, namun hal tersebut, tak menghambat keduanya untuk bekerjasama di dalam pemerintahan mendatang.

“PKB punya kewajiban moral menyukseskan Pak Prabowo. Dan menjadi bagian dari koalisi Pak Prabowo,” kata Muhaimin di Jakarta, Ahad (18/8/2024).