Senin 19 Aug 2024 15:10 WIB

Dosen Universitas BSI Jadi Ratu IPK dan Raksasa Penelitian, Superhero Akademik Purbalingga

Eka Rahmawati membuktikan kerja keras, doa, dan tekad dapat mengubah segala sesuatu.

Red: Gita Amanda
Eka Rahmawati, dosen berbakat yang lahir di Purbalingga 28 tahun lalu, membuktikan legenda tersebut bisa jadi kenyataan.
Foto: Universitas Bina Sarana Informatika
Eka Rahmawati, dosen berbakat yang lahir di Purbalingga 28 tahun lalu, membuktikan legenda tersebut bisa jadi kenyataan.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Jika Anda pernah berpikir bahwa dosen muda dengan segudang prestasi hanya ada dalam dongeng, maka bersiaplah untuk terjaga dari ilusi. Eka Rahmawati, dosen berbakat yang lahir di Purbalingga 28 tahun lalu, membuktikan legenda tersebut bisa jadi kenyataan.

Sejak menamatkan pendidikan S1 di STMIK Nusa Mandiri dengan IPK 3.89, Eka tidak hanya memanjat tangga akademik, tetapi terbang melintasi awan dengan IPK 3.98 saat meraih gelar S2 di bidang Ilmu Komputer. Kini, ia memulai petualangan baru sebagai mahasiswa S3 di Universitas Diponegoro Semarang, bertekad untuk menjadi superstar dalam dunia Sistem Informasi.

Baca Juga

Tahun 2019, Eka memulai kariernya di Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Solo, dan sejak saat itu, ia tak henti-hentinya berkarya. Dari menulis karya ilmiah, mengajar, hingga melakukan pengabdian masyarakat-dia tak hanya sekadar dosen, tapi juga mesin inovasi. Hibah penelitian dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan hibah Pengabdian Masyarakat dari BIPEMAS membuktikan Eka adalah ‘magician’ di dunia penelitian dan pengabdian masyarakat.

Hingga saat ini, Eka telah melahirkan 22 publikasi ilmiah yang mengesankan, termasuk artikel berjudul ‘Optimization of Decision Tree with PSO on Sharia Cooperative Customer Funding’ yang dibahas dalam seminar Internasional. Tak ketinggalan, ia juga mengurus hak kekayaan intelektual (HKI) dengan mengembangkan berbagai aplikasi dan website inovatif.

Meski sudah menjadi Lektor dengan pangkat Penata Golongan III/c dan baru lulus sertifikasi dosen pada Juni 2023, Eka tetap rendah hati. Dalam wawancara terbaru, Eka membagikan rahasianya. "Saya berusaha belajar sebaik-baiknya, selalu berdoa agar diberikan kemudahan dan kemampuan mengerjakan tugas-tugas saya dengan baik. Saya yakin bila saya berusaha maksimal, mengikuti prosedur dan ketentuan yang ada, InsyaAllah semua lancar dan penuh berkah," ujarnya.

Jadi, jika Anda pernah merasa malas atau putus asa, ingatlah ada Eka Rahmawati yang membuktikan kerja keras, doa, dan tekad dapat mengubah segala sesuatu. Selamat datang di dunia Eka Rahmawati, dosen Universitas BSI Kampus Solo, 28 tahun, yang membuat prestasi terlihat mudah dan menginspirasi semua orang untuk mengejar mimpi mereka dengan semangat tak tergoyahkan.

Dari tokoh ramai dibicarakan ini, siapa kamu jagokan sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement