Senin 19 Aug 2024 17:15 WIB

Senja Kala Kesultanan Ottoman, Detik-detik Kekhilafahan Islam Terakhir Digulingkan  

Penyingkiran kekhalifan Islam Terakhir memicu kemarahan umat

Red: Nashih Nashrullah
Sosok Abdulmecid atau Abdul Majid II adalah seorang pianis, pemain celo berbakat, dan seorang seniman yang menyukai melukis. Tapi pencapaian terbesar dan paling terkenalnya adalah dia menjadi khalifah Muslim terakhir yang diakui secara resmi. Foto Abdulmecid II di singgasananya pada 1923.
Foto:

Jika, pada Jumat 29 Februari, Abdulmecid merasa kecewa ketika prosesi mingguannya dihadiri oleh lebih banyak turis Amerika daripada umat Muslim, ia tidak menunjukkannya. Sebaliknya, ia tetap menjaga penampilannya, menyapa kerumunan orang dengan penuh wibawa. Namun, secara pribadi, ia tahu bahwa posisinya tidak dapat dipertahankan.

Pada Senin 3 Maret 1924, Majelis Nasional Agung tidak hanya menghapus kekhalifahan, tetapi juga mencabut kewarganegaraan Turki dari setiap anggota keluarga kekaisaran, mengirim mereka ke pengasingan, menyita istana mereka, dan memerintahkan mereka untuk melikuidasi properti pribadi mereka dalam waktu satu tahun.

Perdebatan terjadi di Majelis selama lebih dari tujuh jam. “Jika umat Islam lain menunjukkan simpati kepada kita,” Perdana Menteri Ismet Pasha menyatakan di depan Majelis untuk mendapatkan persetujuan luas, ‘ini bukan karena kita memiliki Khalifah, tetapi karena kita kuat’. Argumennya akhirnya menang.

BACA JUGA: Coba Cari Kesalahan Alquran, Mualaf Lamaan Ball: Tuhan Jika Engkau Ada, Bimbinglah Aku