Rabu 21 Aug 2024 14:28 WIB

Jabal Rumat, Saksi Bisu Perang Uhud di Madinah

Saat Perang Uhud, Rasulullah SAW menempatkan pasukan pemanah di Jabal Rumat.

Red: Hasanul Rizqa
Suasana Jabal Rumat atau Bukit Pemanah di Madinah, Arab Saudi.
Foto: Karta/Republika
Suasana Jabal Rumat atau Bukit Pemanah di Madinah, Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kawasan ini dinamakan sebagai Jabal Ruma. Ada pula yang menyebutnya Jabal Rumat atau Jabal Rumah. Itu adalah suatu bukit kecil di sekitar Jabal Uhud. Saat ini, lokasinya persis di hadapan Masjid Uhud dari arah selatan. Masjid tersebut baru dibangun sejak 2015 lalu.

Jabal Rumat mungkin tidak sepopuler dengan Jabal Uhud. Jabal Uhud dikenal dalam dunia Islam, karena disinilah dulunya lokasi terjadinya peperangan antara kaum muslim yang dipimpin Nabi Muhammad SAW, melawan tentara kafir Quraisy. Pasukan kafir Quraisy saat itu dipimpin oleh Khalid bin Walid, sebelum masuk Islam. Pertempuran itu dikenal pula dengan nama Perang Uhud.

Baca Juga

Jabal Uhud, menjadi saksi bisu betapa dahsyatnya peperangan itu. Jabal Uhud, menjadi saksi atas kekalahan yang dialami umat Islam, lantaran tidak disipilin menaati perintah Rasulullah SAW.

Awalnya, Rasulullah menempatkan pasukan pemanah berada di Jabal Rumat. Bukit yang kini tingginya sekitar 10-20 meter itu—akibat penurunan bebatuan—menjadi tempat persembunyian yang tepat bagi pasukan pemanah.