Kamis 22 Aug 2024 20:57 WIB

BNI: Transaksi pengguna wondr by BNI naik hingga 200 persen

Aplikasi wondr by BNI telah di-download lebih dari 2 juta kali sejak diluncurkan.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Friska Yolandha
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar (tengah), Direktur Finance BNI Novita Widya Anggraini (kanan), dan Direktur Retail Banking BNI Corina Leyla Karnalies (kiri) pada Paparan Kinerja Semester I-2024 di Jakarta, Kamis (22 Agustus 2024). Pada paruh pertama 2024, BNI mencatatkan laba bersih Rp10,7 triliun yang tumbuh sebesar 3,8% secara year on year.
Foto:

“Pengembangan wondr by BNI tidak akan berhenti di sini. Aplikasi ini akan terus berevolusi menjadi super app dengan lebih banyak fitur baru yang akan hadir, serta proposisi nilai yang semakin berkembang, menawarkan solusi keuangan untuk keluarga dan ekosistem UKM,” kata Corina.

Sementara itu, BNI Mobile Banking juga masih diaktifkan dalam rangka transisi dengan kinerja yang cukup baik. Jumlah transaksi di aplikasi tersebut pada semester I 2024 tumbuh 49 persen yoy mencapai 688 juta transaksi, serta nilai transaksi selama enam bulan pertama menembus Rp707 triliun atau tumbuh sebesar 30,1 persen yoy.

Dari segmen wholesale banking, jumlah pengguna BNIDirect tercatat mencapai lebih dari 157 ribu pengguna atau tumbuh 7,9 persen yoy. Hal ini mendorong pertumbuhan volume transaksi cash management mencapai Rp 3.798 triliun, tumbuh 17,6 persen yoy. Sementara jumlah transaksi mencapai 582 juta kali, tumbuh 35,3 persen yoy.

Corina menambahkan, BNI juga memiliki jaringan Agen Laku Pandai BNI Agen46 yang luas dan terus berkembang. Hingga Juni 2024, jumlah agen telah mencapai 205.379, meningkat sebesar 18,2 persen yoy.