Traveling sudah menjadi kebutuhan banyak orang, terutama kaum anak muda yang selalu aktif dan senang bepergian. Kamu juga bisa makin eksis memajang foto hingga unggah status ke media sosial, seperti Facebook, Instagram, atau berbagi konten video di channel YouTube-mu.

Liburan atau traveling kamu jadi sempurna ya. Dengan jalan-jalan, kamu punya pengalaman baru, bahkan menambah teman atau relasi. Traveling gak harus mahal. Tapi sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi finansialmu.

Sebelum memutuskan untuk traveling ke sebuah destinasi wisata, baik dalam maupun luar negeri, lebih baik direncanakan dengan matang. Agar kamu dapat mempersiapkan segalanya, termasuk bujet atau dananya. Paling banyak dilakukan sih dengan cara menabung.

Begini langkah atau cara untuk bisa mendapatkan atau mengumpulkan dana traveling dengan cepat.

Baca Juga: Ingin Berlibur Usai Pandemi yang Cocok dengan Kepribadian? Simak Inspirasinya Disini

Cara Mengumpulkan Dana untuk Travelling

Menabung untuk Travelling

1. Susun Anggaran Perjalanan

   Langkah pertama yang wajib dilakukan adalah menyusun anggaran traveling dengan tepat. Diawali dengan memilih destinasi atau tujuan wisata yang ingin dikunjungi. Dengan begitu, kamu dapat lebih mudah menyusun rincian pengeluaran yang dibutuhkan. Contohnya, tiket pesawat (PP), akomodasi, penginapan, biaya makan, belanja oleh-oleh, asuransi perjalanan, dan biaya lainnya.

   Rinci besaran pengeluaran dengan hitungan yang paling mendekati, agar kamu dapat menyediakan anggaran di kisaran tersebut. Kalau perlu persiapkan dana lebih dari perhitungan tersebut. Khawatir ada pembengkakan biaya di luar dugaan, seperti harga tiket pesawat mahal. Jadi jangan ngepas.

   Perlu diingat, dalam memperhitungkan rincian anggaran travelingharus juga memperhatikan kondisi keuanganmu. Jangan sampai rencana tersebut mengganggu pengeluaran rutin biasanya, seperti membayar cicilan utang, sewa rumah, listrik, air, atau belanja pokok lainnya.

2. Tabung Dana Traveling Sejak Jauh-Jauh Hari

   Berhubungan dengan poin sebelumnya, jumlah dana yang dibutuhkan untuk traveling tentu akan dipengaruhi banyak hal, mulai dari pilihan destinasi hingga berbagai akomodasi yang digunakan. Namun, berapapun jumlahnya, pastikan kamu mulai mencicilnya dalam bentuk tabungan dari sekarang. Alokasikan sejumlah dana ke dalam tabungan traveling ini secara rutin, agar kamu bisa mengumpulkannya dalam jumlah memadai.

   Tentukan jumlah yang tepat, kemudian hitung berapa porsi uang yang bisa ditabung per bulan untuk anggaran khusus ini, dan berapa lama waktu yang dibutuhkan agar duit terkumpul seluruhnya. Sebaiknya, kamu menabung di rekening khusus ya, agar tidak tercampur dengan pengeluaran lainnya.

3. Bagi Penghasilanmu Menjadi 4 Bagian

   Mengalokasikan dana untuk liburan memang menjadi suatu hal yang rumit. Untuk itu, kamu perlu menyisihkan jumlah tertentu sebelum melakukan travelling.

   Ketika mendapatkan gaji bulanan, lebih baik kamu membaginya ke dalam 4 bagian kategori setiap bulannya. Pertama, kamu bagi 30% untuk kebutuhan sehari-hari, lalu 30% lagi untuk kebutuhan sosial dan pertemanan, kemudian masing-masing 20% untuk menabung dan rencana traveling.

   Misalnya, gaji kamu Rp5 juta dan tidak memilik utang dan ciiclan, jadi kamu bisa membagi seperti beriut ini.

   Jenis Kebutuhan	Persentase Pembagian Dana	Jumlah Pembagian Dana
   Kebutuhan sehari-hari	30%	Rp1.500.000
   Kebutuhan sosial dan pertemanan	20%	Rp1.000.000
   Tabungan	20%	Rp1.000.000
   Persiapan travelling	20%	Rp1.000.000

   Dengan ini, kamu mempunyai uang traveling sebanyak Rp12 juta setahun. Dengan uang sebanyak itu, kamu bisa pergi kebanyak tempat, lho!

4. Menabung Dalam Mata Uang Asing

   Jika ingin traveling ke luar negeri, sudah tentu kamu akan membutuhkan mata uang asing selama dalam perjalanan nanti. Kamu bisa mulai mengumpulkan mata uang asing ini dari jauh-jauh hari sedikit demi sedikit. Kamu bisa mengumpulkannya ke dalam rekening khusus atau bahkan menyimpannya sendiri di rumah. Saat ini, kamu juga bisa membeli mata uang asing melalui berbagai aplikasi online yang mudah ditemukan. Pilih aplikasi yang tepat dan sudah terpercaya, agar danamu bisa tetap aman.

5. Jangan lupakan dana darurat

   Dana darurat menjadi salah satu poin penting yang tak bisa kau abaikan di dalam keuangan, begitu juga saat akan traveling. Dana darurat akan membantu kamu mengatasi berbagai kondisi darurat di dalam perjalanan. Siapkan dana darurat untuk traveling dalam jumlah yang tepat, agar kelak kamu bisa menikmati perjalanan yang lancar tanpa masalah keuangan setelahnya.

6. Manfaatkan Pinjaman Online

   Terkadang meskipun kita sudah merencanakan anggaran seketat mungkin, tidak menutup kemungkinan ada pengeluaran di luar dugaan seperti tiba-tiba kamu memiliki kebutuhan mendadak padahal tiket dan kamar hotel sudah dipesan. Untuk menyiasatinya, kamu bisa mempertimbangkan mengajukan pinjaman dana cepat online agar rencanamu tetap terlaksana. Keuntungan menggunakan pinjaman online adalah kepraktisan dan fleksibilitas. Praktis, karena prosesnya relatif mudah dan cepat.

   Pinjaman online juga memberikan pilihan tenor pembayaran sehingga kamu bebas menentukan jangka waktu pengembalian sesuai kemampuan. Selain itu, banyak promo dari merchant travel yang bisa didapatkan bila memakai pinjaman online.

7. Dapatkan Penghasilan Tambahan

   Mau lebih cepat, coba cari penghasilan tambahan. Misalnya freelance jadi penulis lepas, mengajar les, ojek online, jualan online, fotografer acara pernikahan atau kerja part time di akhir pekan. Pastikan, pekerjaan sampingan ini tidak mengganggu pekerjaan utamamu.

   Uang hasil dari freelance atau kerja part time dapat kamu alokasikan seluruhnya untuk tabungan traveling.Bisa makin cepat terpenuhi deh dana liburan. Misalnya, dapat duit tambahan Rp1 juta, berarti tabungan bertambah jadi Rp2 juta, sehingga 5 bulan saja, dana traveling sudah tersedia.

8. Lakukan Penghematan

   Pengorbanan lain untuk mengumpulkan dana traveling dengan cepat, tidak hanya mengandalkan dari gaji utama maupun penghasilan tambahan. Namanya hidup, kadang ada pengeluaran mendadak atau urgent, seperti orangtua sakit.

   Kamu dapat mengakalinya agar tetap bisa menabung, yakni dengan melakukan penghematan pengeluaranmu. Belanja-belanja tidak penting dan masih bisa ditunda, dipangkas. Kurangi nongkrong atau hang out, jajan kopi maupun nonton film di bioskop.

   Bisa juga dengan memanfaatkan promo, diskon, cashback, atau lainnya ketika belanja bulanan atau makan. Makin banyak yang bisa kamu hemat, makin cepat pula dana traveling terkumpul.

9. Jual Barang Bekas

   Satu cara lagi untuk mempercepat terkumpulnya dana traveling, jual saja barang-barang bekasmu. Pilah baju atau barang tidak terpakai dan masih dalam kondisi layak yang ada di rumah, jual lewat bazar atau toko online, maupun media sosial.

   Bukan hanya rumah atau kamarmu jadi lebih lega karena barang-barang tidak terpakai disingkirkan, tapi juga dapat uang tambahan dari penjualan tersebut. Kalau laku semua, lumayan banget ada aliran dana yang bisa masuk ke rekening traveling.

Harus Konsisten dan Disiplin Ketika Menabung Untuk Travelling

Menabung adalah pekerjaan berat buat orang yang tak mampu disiplin dan konsisten. Tapi buat orang yang sudah punya komitmen kuat untuk mencapai keinginannya, hal itu sangatlah mudah.  Apalagi ini demi traveling. Kalau ingat bakal liburan, pasti timbul semangat bekerja untuk mengumpulkan dananya, meski harus bersusah-susah dulu. Senang-senang kemudian.

Nah ingat tujuanmu ya, menabung untuk traveling. Jadi harus konsisten menyisihkan dana. Jangan bolong-bolong, sebulan nabung, sebulan tidak, yang ada duit traveling bisa makin lama terkumpulnya.

Baca Juga: Liburan Akhir Tahun Pakai Pinjaman KTA, Masalah Gak Ya?

Ikuti Whatsapp Channel Republika