Tak sedikit yang menganggap batuk hanya penyakit ringan yang dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, tahukah kamu, ternyata batuk dapat menjadi gejala dari penyakit serius, lho, salah satunya seperti TBC.
TBC atau tuberkulosis adalah penyakit yang menyerang paru-paru dan disebabkan oleh infeksi bakteri. Sayangnya, gejala penyakit ini jarang diperhatikan sejak dini karena kemiripannya dengan batuk ringan.
Gejala TBC yang paling utama memang berupa batuk. Seseorang yang mengalami TBC umumnya mengalami batuk berkepanjangan selama lebih dari 2 minggu. Kemudian, gejala lainnya adalah munculnya bercak darah pada batuk, penurunan berat badan, hingga berkeringat di malam hari.
Jika tidak ditangani dengan tepat, penyakit TBC dapat berujung pada kematian. Bahkan, menurut WHO, TBC menempati urutan ke-13 sebagai penyakit yang banyak menyebabkan kematian dan menempati urutan ke-2 sebagai penyakit menular paling mematikan setelah COVID-19.
Oleh karena itu, kita perlu untuk mencegahnya sejak dini. Salah satu pencegahan TBC adalah dengan mendapatkan vaksin ini sejak dini. Apa itu vaksin BCG dan berapa harga vaksin BCG? Simak penjelasannya berikut ini, ya.
Apa Itu Vaksin BCG?
Vaksin BCG adalah vaksin yang digunakan untuk mencegah infeksi bakteri mycobacterium tuberculosis. Bakteri mycobacterium tuberculosis sendiri merupakan bakteri yang umumnya menyerang paru-paru dan menyebabkan TBC.
Lalu, bagaimana cara kerjanya dalam tubuh? Sama seperti vaksin pada umumnya, vaksin ini mengandung bakteri atau virus yang telah dilemahkan atau dinonaktifkan. Nah, dalam vaksin ini terdapat bakteri mycobacterium tuberculosis yang tidak aktif.
Setelah vaksin ini masuk ke dalam tubuh, sistem imun kita akan mengenali bakteri tersebut dan membentuk antibodi sebagai pertahanan diri. Dengan begitu, jika suatu saat virus mycobacterium tuberculosis aktif masuk ke dalam tubuh, antibodi sudah terlebih dahulu dibentuk. Antibodi inilah yang dapat mencegah penyakit TBC dan mengurangi gejala yang dirasakan.
Fungsi Vaksin BCG
Fungsi utama dari vaksin BCG adalah untuk mencegah dan mengurangi resiko terinfeksi bakteri mycobacterium tuberculosis. Seperti penjelasan sebelumnya, vaksin ini membuat tubuh dapat mengenali bakteri mycobacterium tuberculosis lebih cepat sehingga proteksi yang diberikan dapat lebih maksimal.
Tak hanya itu, vaksin ini juga bermanfaat besar dalam menekan penyebaran TBC dalam masyarakat. Sebagai salah satu penyakit menular paling mematikan, angka terinfeksi TBC cukup tinggi, lho, di Indonesia. Kementerian kesehatan mencatat ada sebanyak 385.295 kasus TBC yang ditemukan dan diobati di Indonesia sepanjang 2021.
Salah satu manfaat vaksin BCG adalah untuk menekan angka penyebaran tersebut. Oleh karena itu, persebaran vaksin yang merata akan melindungi kita dari infeksi bakteri TBC.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mendapatkan Vaksin BCG
Sebelum mendapatkan vaksin ini, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Hal tersebut umumnya berhubungan dengan kondisi kesehatan dan kesiapan dalam menerima vaksin tersebut.
Tentunya sebagai alat medis, vaksin ini tidak bisa diberikan oleh sembarang orang. Vaksin ini hanya dapat diberikan oleh petugas medis yang berwenang. Jadi, kamu tidak boleh, ya, sembarangan membeli atau mendapatkan vaksin ini di sembarang tempat.
Lalu, apa saja hal yang perlu diperhatikan sebelum mendapatkan vaksin ini? Catat, ya!
- Jika memiliki riwayat alergi, lakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mendapatkan vaksin BCG.
- Jika mengidap penyakit sistem kekebalan tubuh seperti HIV, AIDS, limfoma, kanker, dan sebagainya, lakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mendapatkan vaksin BCG.
- Jika sedang menderita penyakit TBC atau sedang menjalani pengobatan TBC, lakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mendapatkan vaksin BCG.
- Jika baru mendapatkan transplantasi organ atau menjalani pengobatan radioterapi dan kemoterapi, lakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mendapatkan vaksin BCG.
- Jika sedang hamil atau menyusui, lakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mendapatkan vaksin.
- Pastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan bugar sebelum mendapatkan vaksin BCG.
Dosis dan Waktu Pemberian Vaksin BCG
Saat ini, vaksin ini sudah menjadi vaksin wajib bagi anak-anak. Hal ini sejalan dengan program imunisasi dari pemerintah dengan tujuan pencegahan penyakit TBC dan penyakit menular lainnya sedari dini.
Vaksin BCG pada anak dapat diberikan sejak anak baru lahir hingga berusia 1 bulan. Pemberian vaksin ini dengan tujuan mencegah infeksi tuberkulosis. Adapun, dosis vaksin BCG untuk anak adalah sebagai berikut.
- Dosis vaksin BCG anak-anak usia kurang dari 1 bulan: Dosis yang diberikan 0,2 sampai 0,3 ml obat + 2 ml cairan steril.
- Dosis vaksin BCG anak-anak usia 1 bulan atau lebih: Dosis yang diberikan 0,2 sampai 0,3 ml obat + 1 ml cairan steril.
Berbeda dengan anak-anak, berikut adalah dosis vaksin BCG yang diberikan untuk orang dewasa.
- Dosis vaksin BCG Dewasa: Dosis yang diberikan 0,2–0,3 ml.
Harga Vaksin BCG
Pemberian vaksin ini hanya diberikan sekali melalui jarum suntik yang disuntikkan ke kulit. Kamu bisa mendapatkan vaksin ini di layanan medis terdekat. Lantas, berapakah harga vaksin BCG ini?
Saat ini, vaksin ini sudah termasuk ke dalam vaksin wajib anak. Kamu pun bisa mendapatkan vaksin ini secara gratis di puskesmas. Namun, penggratisan vaksin ini hanya berlaku untuk anak-anak sehubungan dengan pelaksanaan imunisasi nasional yang dilaksanakan pemerintah.
Tak hanya melalui program pemerintah, kamu pun juga bisa mendapatkan vaksin ini secara mandiri di rumah sakit dan pelayanan kesehatan terdekat. Kisaran harga vaksin BCG anak di rumah sakit berada di angka Rp300.000 sampai Rp400.000 di luar biaya administrasi dan sebagainya.
Bagi yang sudah berusia dewasa dan menginginkan vaksin BCG, kamu bisa mendapatkannya secara mandiri di rumah sakit dan pelayanan kesehatan terdekat. Harga vaksin BCG untuk orang dewasa pun cukup bervariasi.
Variasi harga tersebut bergantung pada layanan rumah sakit, biaya petugas medis, dan biaya lainnya. Namun, kisaran harga vaksin BCG dewasa sendiri berada di angka Rp400.000.
Baca Juga: Vaksin Hepatitis B - Manfaat, Kandungan, Dosis, dan Cara Mendapatkannya
Efek Samping Vaksin BCG
Pasca mendapatkan vaksin ini, umumnya kamu akan merasakan beberapa efek samping. Hal ini terhitung normal karena efek samping yang dirasakan dapat mengindikasikan tubuh bereaksi terhadap vaksin.
Akan tetapi, tak perlu khawatir. Efek samping vaksin BCG sendiri umumnya bersifat ringan. Beberapa efek samping yang umum dirasakan pasca vaksin adalah nyeri di area suntikan. Normalnya efek samping ini berlangsung selama beberapa hari, namun jika tak kunjung membaik segera periksakan diri ke rumah sakit.
Walaupun kecil kemungkinannya, efek samping berat pasca vaksin juga dapat dirasakan. Adapun, beberapa efek samping berat tersebut adalah sebagai berikut.
- Demam tinggi di atas 39 derajat celcius.
- Berat badan turun.
- Nyeri sampai ke tulang.
- Muncul nanah di area bekas suntikan.
- Muncul kelenjar getah bening.
- Nafsu makan menurun.
Jika merasakan efek samping tersebut, segera periksakan dirimu ke rumah sakit terdekat supaya cepat mendapatkan penanganan.
Cegah TBC dengan Vaksin BCG
Sebagai salah satu penyakit menular yang menyebabkan kematian, TBC perlu kita cegah sedari dini. Tak hanya penyakitnya yang berbahaya, pengobatan TBC sendiri membutuhkan waktu lama dengan berbagai antibiotik yang tidak boleh terlambat dikonsumsi.
Oleh karena itu, yuk kita sama-sama cegah TBC dengan vaksin BCG. Vaksin ini bisa didapatkan di berbagai unit pelayanan kesehatan dan rumah sakit. Dengan vaksin ini, bersama-sama kita telah memulai langkah penekanan angka penderita TBC.
Jika memiliki anak kecil, yuk segerakan beri anakmu vaksin BCG secara gratis di puskesmas terdekat. Dengan begitu, kamu pun telah berhasil melindungi diri sendiri dan juga keluarga dari penyakit tuberculosis.
Baca Juga: Daftar Harga Vaksin Influenza Anak dan Dewasa