Rabu 02 Aug 2023 12:00 WIB

Jajaran Saham Infrastruktur Terdaftar di BEI yang Potensial Jadi Instrumen Investasi

Saham infrastruktur mengacu pada kategori perusahaan yang bergerak di sektor pembangunan-pengadaan infrastruktur. Berikut daftar saham infrastruktur di Indonesia

Rep: cermati.com/ Red: cermati.com
Cermati
Foto: Cermati
Cermati

Di dunia investasi, saham selalu menjadi salah satu instrumen investasi yang populer dan banyak dijadikan pilihan oleh investor. Pasalnya, instrumen ini dikenal mampu memberi peluang keuntungan yang paling menjanjikan di antara jenis instrumen investasi lainnya, pun memiliki tingkat risiko terbilang tinggi. 

Emiten atau perusahaan yang menawarkan sahamnya di bursa pun mempunyai sektor bisnis yang beragam dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan investor. Salah satu bidang bisnis yang cukup menarik perhatian investor adalah infrastruktur. Bukan tanpa alasan, saham infrastruktur diyakini mampu memberi peluang imbal hasil menarik untuk jangka panjang seiring dengan pertumbuhan populasi serta perkembangan ekonomi. 

Tentunya, saham dari sektor ini yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia cukup banyak dengan kualitas kinerja yang berbeda. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah ulasan tentang saham infrastruktur, daftar saham infrastruktur di bursa Indonesia, dan analisis singkat beberapa emitennya.

Baca Juga: Stabil dan Imbal Hasil Melimpah, Ini Rekomendasi Saham Consumer Goods Indonesia Terbaik 2023

 

Tentang Saham Infrastruktur

Infrastruktur

Tentang Saham Infrastruktur

Saham infrastruktur mengacu pada kategori perusahaan yang bergerak pada sektor pembangunan & pengadaan infrastruktur. Yang dimaksud dengan infrastruktur sendiri adalah beragam fasilitas serta pelayanan yang dibutuhkan untuk mendukung aktivitas sosial dan ekonomi. Contohnya adalah jalan tol, pelabuhan, bandara, jembatan, jaringan telekomunikasi, dan beragam fasilitas utilitas lain. 

Saham dari perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur terlibat pada aktivitas pengembangan, konstruksi, pemeliharaan, maupun penyediaan pelayanan infrastruktur. Hal tersebut mencakup penyedia layanan logistik, perusahaan konstruksi, perusahaan energi, dan beragam layanan penunjang lain. 

Pada BEI atau Bursa Efek Indonesia, sektor infrastruktur merupakan salah satu sektor saham yang sudah ditentukan. Melalui klasifikasi saham pada sejumlah sektor tersebut, investor akan terbantu dalam menganalisis serta membandingkan kinerja dari perusahaan sesuai jenis usaha yang dijalankannya. Klasifikasi tersebut juga memudahkan investor untuk menemukan saham sesuai preferensi serta kebutuhan investasinya. 

Daftar Saham Infrastruktur di Indonesia

No

Nama Perusahaan

Kode Saham

1

Smartfren Telecom Tbk.

FREN

2

Telkom Indonesia Tbk.

TLKM

3

Dayamitra Telekomunikasi Tbk.

MTEL

4

Sarana Menara Nusantara Tbk.

TOWR

5

Pertamina Geothermal Energy Tbk.

PGEO

6

Barkrie Telecom Tbk.

BTEL

7

Totalindo Eka Persada Tbk.

TOPS

8

Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk.

CENT

9

Waskita Karya (Persero) Tbk.

WSKT

10

Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk.

GMFI

11

Mora Telematika Indonesia Tbk.

MORA

12

Tower Bersama Infrastructure Tbk.

TBIG

13

Nusantara Infrastructure Tbk.

META

14

Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk.

JKON

15

Cikarang Listrindo Tbk.

POWR

16

XL Axiata Tbk.

EXCL

17

Acset Indonusa Tbk.

ACST

18

PP Presisi Tbk.

PPRE

19

Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk.

WEGE

20

Wijaya Karya (Persero) Tbk.

WIKA

21

Adhi Karya (Persero) Tbk.

ADHI

22

Indosat Tbk.

ISAT

23

Sinergi Inti Andalan Prima Tbk.

INET

24

Jasa Marga (Persero) Tbk.

JSMR

25

Maharaksa Biru Energi Tbk.

OASA

26

PP (Persero) Tbk.

PTPP

27

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk.

DGIK

28

Citra Marga Nusaphala Persada Tbk.

CMNP

29

Jasa Armada Indonesia Tbk.

IPCM

30

Berdikari Pondasi Perkasa Tbk.

BDKR

31

Surya Semesta Internusa Tbk.

SSIA

32

Leyand International Tbk.

LAPD

33

Bali Towerindo Sentra Tbk.

BALI

34

Kencana Energi Lestari Tbk.

KEEN

35

Total Bangun Persada Tbk.

TOTL

36

Paramita Bangun Sarana Tbk.

PBSA

37

Arkora Hydro Tbk.

ARKO

38

Link Net Tbk.

LINK

39

Ketrosden Triasmitra Tbk.

KETR

40

Nusantara Pelabuhan Handal Tbk.

PORT

41

Terregra Asia Energy Tbk.

TGRA

42

Bukaka Teknik Utama Tbk.

BUKK

43

Nusa Raya Cipta Tbk.

NRCA

44

Himalaya Energi Perkasa Tbk.

HADE

45

Cardig Aero Services Tbk.

CASS

46

Meta Epsi Tbk.

MTPS

47

Indonesia Pondasi Raya Tbk.

IDPR

48

Indonesia Kendaraan Terminal Tbk.

IPCC

49

First Media Tbk.

KBLV

50

Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk.

KRYA

51

Djasa Ubersakti Tbk.

PTDU

52

Inti Bangun Sejahtera Tbk.

IBST

53

Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk.

GOLD

54

Sumber Mas Konstruksi Tbk.

SMKM

55

Aesler Grup Internasional Tbk.

RONY

56

Lancartama Sejati Tbk.

TAMA

57

Solusi Tunas Pratama Tbk.

SUPR

58

Jasnita Telekomindo Tbk.

JAST

59

LCK Global Kedaton Tbk.

LCKM

60

Pratama Widya Tbk.

PTPW

61

Megapower Makmur Tbk.

MPOW

62

Mitra Pemuda Tbk.

MTRA

63

ICTSI Jasa Prima Tbk.

KARW

64

Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk.

GHON

65

Fimperkasa Utama Tbk.

FIMP

Sumber: www.idx.co.id

Baca Juga: Daftar Saham Tambang Emas, Pengertian, Hingga Cara Beli Saham

Ulasan Singkat Saham Infrastruktur Indonesia

ADHI

Salah Satu Saham Infrastruktur Indonesia, ADHI (Sumber: bumn.info)

Di antara sederet saham infrastruktur pada daftar di atas, tentu beberapa di antaranya memiliki potensi dan kinerja yang bisa dibilang melebihi yang lainnya. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah ulasan dari 6 saham infrastruktur yang ada di BEI atau Bursa Efek Indonesia. 

  1. Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI)

    Adhi Karya adalah perusahaan konstruksi & pengembang infrastruktur yang sudah berdiri sejak tahun 1960. Dengan pengalaman yang panjang tersebut, operasional perusahaan ini mencakup sektor transportasi, bangunan, air bersih, energi, hingga lingkungan. 

    Melihat laporan di kuartal pertama tahun 2023, perusahaan ini berhasil meraih pemasukan sebesar 2,67 triliun rupiah, di mana mengalami kenaikan nyaris 30 persen dibanding kuartal yang sama di tahun sebelumnya. Hal ini bisa menjadi pertanda bagus bagi investor yang tertarik berinvestasi di saham infrastruktur ini. 

  2. Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)

    Selanjutnya ada Jasa Marga, yaitu perusahaan publik yang bergerak pada sektor jalan tol & transportasi yang mencakup konstruksi, pemeliharaan, dan pengoperasian jalan tol.

    Terkait geliat bisnisnya, di kuartal pertama tahun 2023, kinerja finansial perusahaan ini mengalami peningkatan penghasilan, di mana mencapai angka 4,45 triliun rupiah. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya di kuartal yang sama, pendapatan Jasa Marga tersebut meroket hingga 21 persen lebih.

  3. Telkom Indonesia Tbk (TLKM)

    Siapa yang tidak kenal dengan perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi terbesar Indonesia ini? Berdiri di tahun 1991, layanan yang disediakan oleh Telkom Indonesia mencakup telepon, internet, TV kabel, hingga layanan data. 

    Melihat data di kuartal 1 tahun ini, pendapatan TLKM mencapai lebih dari 36 triliun rupiah, meningkat tipis dibanding tahun sebelumnya di kuartal yang sama. 

  4. Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA)

    Perusahaan dengan kode saham WIKA ini menjalankan bisnis untuk menggerakkan proyek konstruksi, misalnya jalan, gedung, jembatan, dan beragam proyek infrastruktur lain. Wijaya Karya termasuk pada kategori saham di Papan Utama pada BEI, atau tergolong sebagai saham blue chip

    Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, pendapatan WIKA meningkat 37 persen dan mencapai 4,35 triliun rupiah. Tapi, untuk laba bersih perusahaan ini mengalami kerugian hingga 521 juta rupiah. 

  5. Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)

    Tower Bersama Infrastructure adalah perusahaan infrastruktur penyedia layanan telekomunikasi. Fokus bisnis perusahaan ini adalah penyewaan & pengoperasian menara telekomunikasi dan layanan terkait. 

    Dari informasi laporan keuangannya, TBIG mengalami penurunan pendapatan di angka 1,62 triliun, serta laba bersih yang melandai menjadi 322 miliar rupiah. 

  6. Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT)

    Berdiri sejak tahun 1961, Waskita Karya, memiliki kode saham WSKT, merupakan perusahaan infrastruktur dengan sektor konstruksi, real estate, industri, dan pengembangan properti.

Investasi Selalu Punyai Risiko dan Peluang, Tak Terkecuali di Saham Infrastruktur

Itulah jajaran saham infrastruktur yang terdaftar di BEI dan ringkasan singkat terkait evaluasi sejumlah perusahaan serta sahamnya. Dianggap memiliki potensi yang menjanjikan untuk jangka panjang, investasi di saham jenis ini mampu melesatkan nilainya secara signifikan. Namun, selayaknya produk saham lainnya, potensi keuntungan yang tinggi tersebut beriringan dengan risiko kerugian sehingga perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan investasi investor sebelum memutuskan untuk menanam modal di saham infrastruktur.

Baca Juga: Perbedaan Saham dan Reksa Dana Saham juga Masing-masing Keuntungannya

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Cermati.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Cermati.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement