Ramadan merupakan salah satu bulan yang paling dinantikan, termasuk di kalangan pebisnis. Apalagi produk bisnis yang dijalankan berkaitan erat dengan Ramadan dan Idulfitri seperti, fashion, aksesori Ramadan dan Idulfitri, aneka kue, dan sebagainya. Beragam persiapan dilakukan untuk menyambut bulan penuh berkah ini agar penjualan tetap stabil atau justru bisa mengalami peningkatan.

Bagi kamu yang sedang menjalankan bisnis kecil-kecilan, menengah, online, dan sebagainya, ada beberapa yang perlu kamu siapkan untuk bisnis dibulan Ramadan ini.

1. Membuat Dekorasi dengan Tema Ramadan

Membuat Dekorasi dengan Tema Ramadan

Dekorasi dengan tema Ramadan menjadi aktivitas yang harus dilakukan. Bahkan di Indonesia sendiri kegiatan ini seolah-olah dijadikan sebagai suatu rutinitas. Tak hanya kantor-kantor pemerintah, hotel-hotel, restoran dan café, tempat wisata, mall bahkan pertokoan pun ikut melakukan kegiatan ini.

Mulai dari memasang banner atau poster-poster dengan tema Ramadan hingga memasang hiasan Ramadan, seperti beduk ataupun ketupat. Tak hanya menghias ruangan di kantor, mempercantik media sosial dengan tema Ramadan juga sangat diperlukan.

Selain untuk menghidupkan Ramadan dalam bisnis yang sedang dijalankan, hal ini juga bisa kamu gunakan untuk menarik minat para pelanggan.

2. Menyiapkan Konten Promosi Selama Ramadan

Meski Ramadan, bisnis tetap harus berjalan. Kamu bisa memanfaatkan momen Ramadan ini untuk memberikan promosi ataupun tawaran yang menarik bagi pelanggan. 

Promosi bisa beragam bentuknya, mulai dari potongan harga, paket bundling, ataupun pemberian free ongkir. Jangan lupa juga untuk menyesuaikan program promosi ini dengan jenis bisnis yang sedang dibangun.

Agar promosi lebih menarik, kamu perlu menyiapkan konten-konten Ramadan terbaik. Kamu bisa memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi ke pelanggan. Apalagi memang saat ini sudah waktunya menggunakan media sosial sebagai sarana marketing. Nah, untuk membuat konten yang terbaik kamu juga harus memerhatikan beberapa poin berikut ini untuk membuat konten berupa video. 

• Video yang kamu buat harus pas dengan momen yang sedang berlangsung. Misalnya, konten promosi produk yang bertemakan Ramadan.
• Video harus memiliki cerita, sehingga bisa memunculkan sisi emosional pelanggan agar lebih tertarik lagi dengan produk yang dijual. Jangan lupa juga isi pesan moral yang ingin disampaikan kepada pelanggan. 

Jika kamu ingin menggunakan konten promosi berupa gambar, posting gambar infografis ataupun gambar-gambar Ramadan menarik lainnya. Tak hanya itu, kamu juga bisa memanfaatkan caption Instagram untuk memberikan keterangan-keterangan terkait gambar ataupun produk yang kamu tawarkan.

Konten-konten yang menarik selain bisa dimanfaatkan sebagai media promosi, bisa juga dijadikan sebagai alat untuk membangun brand image.

3. Menyiapkan Dana Khusus untuk THR Karyawan

Hal yang selanjutnya kamu persiapkan adalah dana THR untuk para karyawan. THR (tunjangan hari raya) adalah hak karyawan dan umumnya akan diberikan H-7 lebaran. 

Menyiapkan THR juga tidak boleh sembarangan. Di Indonesia sudah ditetapkan dan diatur ketentuannya berdasarkan undang-undang. Umumnya, karyawan yang melewati masa kerja di atas 12 bulan akan mendapatkan THR sebanyak 1 bulan gaji.

Untuk karyawan baru (kurang dari 12 bulan) juga berhak mendapatkan THR dengan perhitungan yang telah ditetapkan aturannya. Di mana, besaran THR dihitung dari masa kerja dibagi 12 bulan, lalu dikali 1 bulan upah.

4. Menyiapkan Fisik Selama Bulan Ramadan

Menyiapkan kondisi fisik adalah hal yang mutlak untuk dilakukan bagi setiap umat muslim termasuk juga para pebisnis. Jangan sampai terlalu terlena dalam menyiapkan dekorasi dan lainnya lalu lupa untuk menyiapkan kondisi fisik sendiri, tentu hal ini tidak diperbolehkan.

Menyiapkan kondisi fisik bisa dimulai dengan mengatur pola makan, mengonsumsi makanan dengan gizi yang seimbang, serta menghindari konsumsi gula yang terlalu tinggi. Jangan lupa juga untuk minum air putih yang cukup di waktu sahur, berbuka, dan sebelum tidur.

Makan secukupnya di kala berbuka puasa, karena kebanyakan orang akan kalap ketika mendengar adzan magrib berkumandang. Lakukan olahraga ringan untuk menjaga tubuh tetap bugar.

Siapkan Strategi Bisnis di Bulan Ramadan

Meski harus mengutamakan persiapan diri dan hati, akan tetapi bagi kamu yang menjalankan bisnis juga perlu menyiapkan berbagai strategi bisnis agar penjualan di bulan Ramadan tetap stabil atau justru meningkat. Kamu bisa riset terlebih dahulu, kemudian perbaharui untuk diterapkan di bisnismu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika