Menurut Buya Hamka, 'dabbatan' dalam ayat tersebut tidak bermakna spesifik kepada binatang tertentu. Bisa saja binatang itu berkaki empat atau tidak. Al-Qurthubi dalam tafsirnya pun demikia yakni binatang yang dimaksud di dalam Alquran tak secara spesifik seperti apa yang akan keluar sebagai tanda kiamat.