Sabtu 31 Aug 2024 22:39 WIB

In Picture: Basarnas Perpanjang Pencarian Korban Banjir Bandang Ternate

Satu korban banjir bandang Ternate belum ditemukan.

Red: Edwin Dwi Putranto

Sejumlah anggota tim SAR menyaksikan alat berat menyingkirkan material lumpur saat pencarian korban hilang banjir akibat bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara, Sabtu (31/8/2024). Basarnas Ternate resmi memperpanjang operasi pencarian korban banjir bandang hingga tiga hari kedepan yang akan difokuskan sempadan jalan utama dari lokasi kejadian sampai ke area pantai untuk mencari satu korban yang belum ditemukan, sementara korban meninggal dunia sebanyak 18 orang. (FOTO : ANTARA FOTO/Andri Saputra)

Sejumlah anggota tim SAR gabungan mengikuti apel bersama usai melakukan pencarian korban hilang akibat banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara, Sabtu (31/8/2024). Basarnas Ternate resmi memperpanjang operasi pencarian korban banjir bandang hingga tiga hari kedepan yang akan difokuskan sempadan jalan utama dari lokasi kejadian sampai ke area pantai untuk mencari satu korban yang belum ditemukan, sementara korban meninggal dunia sebanyak 18 orang. (FOTO : ANTARA FOTO/Andri Saputra)

Warga menyaksikan alat berat menyingkirkan material lumpur saat pencarian korban hilang akibat banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara, Sabtu (31/8/2024). Basarnas Ternate resmi memperpanjang operasi pencarian korban banjir bandang hingga tiga hari kedepan yang akan difokuskan sempadan jalan utama dari lokasi kejadian sampai ke area pantai untuk mencari satu korban yang belum ditemukan, sementara korban meninggal dunia sebanyak 18 orang. (FOTO : ANTARA FOTO/Andri Saputra)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Sejumlah anggota tim SAR menyaksikan alat berat menyingkirkan material lumpur saat pencarian korban hilang banjir akibat bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara, Sabtu (31/8/2024).

Basarnas Ternate resmi memperpanjang operasi pencarian korban banjir bandang hingga tiga hari kedepan yang akan difokuskan sempadan jalan utama dari lokasi kejadian sampai ke area pantai untuk mencari satu korban yang belum ditemukan, sementara korban meninggal dunia sebanyak 18 orang.

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement