Selasa 03 Sep 2024 00:35 WIB

BPS Catat Pelancong Indonesia Paling Banyak Kunjungi Malaysia dan Saudi

Kunjungan wisman melalui pintu masuk utama adalah 1.152.937 kunjungan.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Lida Puspaningtyas
Umat muslim dari berbagai negara berada di pelataran Jabal Rahmah di Mekkah, Arab Saudi, Senin (1/5/2023). Jabal Rahmah adalah salah satu tempat yang dikunjungi umat muslim usai menjalankan ibadah umroh untuk berwisata religi. Jabal Rahmah atau bukit kasih sayang, dipercaya menjadi lokasi bertemunya Adam dan Hawa. Namun pada saat ini Jabal Rahmah di tutup dan Umat muslim pun hanya dapat melihatnya dari kejauhan.
Foto: Republika/Prayogi
Umat muslim dari berbagai negara berada di pelataran Jabal Rahmah di Mekkah, Arab Saudi, Senin (1/5/2023). Jabal Rahmah adalah salah satu tempat yang dikunjungi umat muslim usai menjalankan ibadah umroh untuk berwisata religi. Jabal Rahmah atau bukit kasih sayang, dipercaya menjadi lokasi bertemunya Adam dan Hawa. Namun pada saat ini Jabal Rahmah di tutup dan Umat muslim pun hanya dapat melihatnya dari kejauhan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terkini perkembangan jumlah aktivitas orang Indonesia yang melakukan perjalanan ke luar negeri. Kelompok tersebut biasa disebut wisatawan nasional atau wisnas.

BPS mencatat pada Juli 2024, terdapat 917.804 perjalanan wisnas. Angka ini naik 7,23 persen, dibandingkan Juni 2024 (secara bulanan), dan meningkat 12,46 persen, dibandingkan Juli 2023 (secara tahunan).

Baca Juga

"Periode libur sekolah turut mendorong peningkatan perjalanan wisnas pada bulan Juli 2024 ini," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Pudji Ismartini, dalam konferensi pers di kantornya di Jakarta, pada Senin (2/9/2024).

Kemudian secara kumulatif, lanjut Pudji, jumlah perjalanan wisnas di sepanjang Januari hingga Juli 2024, mencapai 5.342.902 kunjungan. Angka demikian menunjukkan peningkatan sebesar 22,15 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Jumlah perjalanan wisnas Januari-Juli 2024 ini, masih lebih rendah dibandingkan periode yang sama saat sebelum pandemi (2019/Sekitar 6 jutaan)."

Pudji mengatakan pada Juli 2024, negara yang paling banyak dikunjungi wisnas Indonesia adalah Malaysia sebesar 33,14 persen. Kemudian disusul Arab Saudi 18,33 persen, dan Singapura 12,86 persen. Proporsi kunjungan menuju tiga negara ini, terhadap total perjalanan wisnas mencapai 64,33 persen.

Sebelumnya BPS juga merilis data jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke tanah air. BPS merincikan pada Juli 2024, kunjungan wisman melalui pintu masuk utama adalah 1.152.937 kunjungan. Kemudian yang masuk melalui pintu masuk perbatasan, sebanyak 157.819 kunjungan.

"Dengan demikian, secara total, jumlah kunjungan wisman sebanyak 1.310.756 kunjungan atau naik sebesar 9,42 persen secara bulanan, dan 16,91 persen secara tahunan," tutur Pudji.

Secara kumulatif, sepanjang Januari-Juli 2024, total kunjungan wisman mencapai 7.752.910 kunjungan. Angka demikian menujukkan peningkatan sebesar 20,75 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023. Total kunjungan wisman secara akumulatif hingga Juli 2024 ini, merupakan yang tertinggi sejak tahun 2020.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement