Rabu 04 Sep 2024 08:12 WIB

Kapal Penumpang Jadi Akomodasi Terapung untuk PON Aceh-Sumut

Kehadiran kapal penumpang berkapasitas 2.000 penumpang tersebut untuk mendukung PON.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Ilustrasi kapal Pelni.
Foto: Republika/Rahayu Subekti
Ilustrasi kapal Pelni.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) menerima penugasan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk menghadirkan KM Kelud sebagai akomodasi terapung di Pelabuhan Malahayati, Aceh. Kehadiran kapal penumpang berkapasitas 2.000 penumpang tersebut untuk mendukung gelaran Pekan Olahraga Nasional atau PON XXI Aceh - Sumatera Utara.

Sekretaris Perusahaan Pelni Evan Eryanto mengatakan KM Kelud akan sandar di Pelabuhan Malahayati, Aceh pada 5 September hingga 21 September 2024. Selama periode tersebut, masyarakat yang ingin mendukung atlet daerahnya dapat menginap di KM Kelud tanpa dipungut biaya.

Baca Juga

"Gratis, ditambah pengalaman yang tentunya berbeda dibanding menginap di penginapan standar di darat. Kami ingin mendukung perhelatan PON XXI Aceh - Sumut ini dengan menghadirkan akomodasi dan fasilitas yang berkesan," ujar Evan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (3/9/2024).

Evan berharap kehadiran kapal penumpang Pelni dapat mendukung dan menambah ketersediaan fasilitas akomodasi di lokasi penyelenggaraan. Evan menjelaskan KM Kelud merupakan kapal penumpang PELNI buatan Jerman pada 1998.

Sebagai kapal penumpang terbaik Pelni, lanjut Evan, KM Kelud telah mendapatkan modernisasi fasilitas dan tampilan baru pada tahun lalu. Fasilitas area tenan dan hiburan menjadi keunggulan yang dapat dirasakan oleh penumpang.

"Saat ini rute regular KM Kelud melayani Jakarta - Batam - Medan. Penugasan KM Kelud sebagai akomodasi terapung selama penyelenggaraan PON akan memperkuat citra KM Kelud sebagai kapal kebanggaan masyarakat Sumatera," kata Evan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement