Rabu 04 Sep 2024 15:02 WIB
Red: Fian Firatmaja
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan komitmennya untuk terus melakukan perbaikan sepak bola Indonesia. Setelah perbaikan timnas dan liga, kini giliran internal organisasi PSSI yang mendapatkan sentuhan.
Dalam acara launching Liga 2 di Jakarta, Selasa (3/9/2024), Erick mengungkapkan alasan pemutusan hubungan kerja (PHK) 43 pegawai PSSI adalah bagian dari komitmen melakukan bersih-bersih di sepak bola.
Erick mengatakan, tahun pertama ia dan jajaran Exco fokus pada perbaikan timnas. Selanjutnya, ia melakukan bersih-bersih kompetisi, khususnya Liga 1. Menurut Erick, sejauh ini tak ada lagi match fixing yang terjadi di Liga 1. Setelah itu, kini ia menyentuh internal PSSI.
Erick menegaskan, melepas sejumlah pegawai PSSI bukan bentuk arogansi. Sebab, ia membawa perusahaan Humas Resources (HR) untuk melakukan penilaian. Erick menyebutkan ada pembicaraan antara Sekjen PSSI dengan para pegawai.
Video Editor | Eko Supriyadi