Kamis 05 Sep 2024 19:51 WIB

Tekan Inflasi Daerah, Pemprov Kalteng Kembali Gelar Pasar Murah

Pemprov Kalteng menggelar pasar murah yang menjual beras subsidi dengan harga murah.

Red: Gita Amanda
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali menggelar Pasar Murah di beberapa titik lokasi. Pasar Murah tersebut dibuka oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo, Rabu (4/9/2024).
Foto: Pemprov Kalteng
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali menggelar Pasar Murah di beberapa titik lokasi. Pasar Murah tersebut dibuka oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo, Rabu (4/9/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Dalam rangka mengendalikan inflasi di daerah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali menggelar Pasar Murah di beberapa titik lokasi. Pasar Murah tersebut dibuka oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo, Rabu (4/9/2024).

Kegiatan Pasar Murah itu antara lain di Kantor Kecamatan Bukit Batu, Tangkiling Palangka Raya, halaman Masjid Ainul Yaqin, Kabupaten Katingan dan Kantor Desa Pundu, Kabupaten Kotawaringin Timur. Di tiga lokasi tersebut Edy membagikan masing-masing 500 paket beras senilai Rp 160 ribu/paket. Menurut Wagub, kegiatan Pasar Murah ini rutin dilaksanakan oleh Pemprov Kalteng dalam rangka pengendalian inflasi daerah.

Baca Juga

"Beras merupakan salah satu komoditas yang ikut andil dalam kenaikan inflasi. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menggelar pasar murah yang menjual beras subsidi dengan harga murah," ujarnya, saat membuka Pasar Murah di Kantor Kecamatan Bukit Batu, Tangkiling, Palangka Raya.

photo
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali menggelar Pasar Murah di beberapa titik lokasi. Pasar Murah tersebut dibuka oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo, Rabu (4/9/2024). - (Pemprov Kalteng)

Wagub berharap kegiatan Pasar Murah ini bisa membantu masyarakat yang kurang mampu dan juga bisa menekan angka inflasi di Kalteng. "Pada Pasar Murah ini, ada 500 paket beras 10 kg seharga 160 ribu rupiah. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah memberikan subsidi untuk setiap paket sebesar 140 ribu rupiah dan atas arahan dari Bapak Gubernur, 20 ribunya saya subsidi lagi sehingga beras ini gratis," tutur Wagub.

Hal yang sama juga berlaku  di Masjid Agung Ainul Yaqin Kasongan, Kabupaten Katingan dan Kantor Desa Pundu, Kabupaten Kotawaringin Timur. Sama halnya pasar murah di Tangkiling, beras di dua lokasi tersebut juga digratiskan.

Di semua lokasi pasar murah tersebut, masyarakat sangat antusias, seraya terus berharap agar Pasar Murah tetap terus dilaksanakan. Masyarakat juga mendoakan Gubernur dan Wagub, kiranya selalu diberikan kekuatan dalam memimpin Kalteng.

Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah Rangga Lesmana mengungkapkan bahwa program pasar murah Berkah ini akan terus berlanjut di berbagai wilayah lainnya di Kalimantan Tengah sebagai langkah konkret pemerintah dalam upaya pengendalian inflasi.

"Dengan adanya Pasar Murah Berkah ini, masyarakat Kabupaten Katingan maupun kabupaten/kota lainnya diharapkan dapat lebih mudah mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, sehingga dapat turut meringankan beban ekonomi keluarga,’’ ujarnya.

Dari tokoh ramai dibicarakan ini, siapa kamu jagokan sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement