Jumat 06 Sep 2024 17:17 WIB

Mengapa Ahok tak Masuk Tim Pemenangan? Ini Jawaban Pramono Anung

Pramono berharap Ahokers mendukung dirinya dan Rano di Pilgub Jakarta.

Red: Andri Saubani
Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Foto: Republika/Prayogi
Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung yakin penggemar mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan mendukung dirinya dan Rano Karno dalam Pilkada Jakarta 2024. Menurut Pramono, Ahok tidak masuk dalam tim pemenangannya.

"Bahkan Pak Ahok sudah mempertemukan saya pada Ahokers dan sebagainya," kata Pramono di nteng, Jakarta Pusat, Jumat (6/9/2024).

Baca Juga

Ahok, menurut Rano, tentunya akan membantu. "Tetapi untuk tim pemenangan kali ini ya beliau tidak perlu masuk dalam tim, tetapi beliau akan membantu," katanya.

Pramono menyebutkan, meskipun Ahok tidak masuk dalam struktur tim pemenangan, Ahok juga akan membantu dirinya dan Rano Karno memenangkan Pilkada Jakarta 2024.

"Selalu pertanyaannya adalah apakah Mas Anies atau Pak Ahok (sebagai ketua tim). Pak Ahok bertanggung jawab secara nasional untuk Pilkada," katanya.

Pramono mengaku sudah berbicara dengan Ahok. Selain itu, Pramono mengaku dirinya dan Ahok terus menjalin komunikasi dan berkoordinasi demi kemenangan Pramono-Rano di Jakarta.

"Dan Pak Ahok sudah berkali-kali berkomunikasi dengan saya, akan membantu all out untuk itu," kata Pramono.

Pramono juga mengungkapkan pertimbangan memilih Lies Hartono atau Cak Lontong sebagai ketua tim pemenangan karena keinginannya berpolitik secara riang gembira. "Seperti yang saya katakan bahwa politiknya adalah politik riang gembira, merangkul, tidak kemudian tone-nya itu tone yang seperti pada pilgub-pilgub sebelumnya di Jakarta," kata Pramono.

Pramono mengaku pihaknya juga melihat dari pengalaman Pilkada Jakarta sebelumnya. Menurut Pramono, Jakarta akan menjadi lebih baik apabila dalam proses pilkada tidak ada konflik dan perpecahan.

"Pengalaman menyadarkan kita bahwa Jakarta yang sudah baik ini akan menjadi lebih baik kalau tidak ada konflik, tidak ada tensi yang kemudian menyebabkan pembelahan atau apapun itu," kata Pramono.

Adapun Pramono Anung-Rano Karno adalah salah satu dari tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada DKI 2024, selain RK-Suswono dan paslon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Lies Hartono atau disapa Cak Lontong terpilih menjadi Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung dan Rano Karno untuk mendukung paslon demi terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta mendatang.

Dari tokoh ramai dibicarakan ini, siapa kamu jagokan sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement