Senin 09 Sep 2024 07:49 WIB

Tak Datang ke Debat Nasab Ba’alawy, Rhoma Irama: Terus Mau Diframing Jadi Alkaburi?

Dalam siaran langsung debat tersebut, tampak hanya Guru Gembul yang menghadiri acara.

Rhoma Irama saat membuat pernyataan dirinya pernah ditawari gelar Habib.
Foto: Tangkapan layar akun Youtube @rhomairamaoffic
Rhoma Irama saat membuat pernyataan dirinya pernah ditawari gelar Habib.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Raja dangdut Rhoma Irama tidak menghadiri undangan debat terkait keabsahan nasab Ba’alawy yang dihelat Rabithah Alawiyah di gedung Rabithah Alawiyah di Jalan TB Simatupang No 7A, Jakarta, pada Ahad (8/9/2024). Rhoma yang diundang pada pukul 09.00-10.30 WIB tersebut mengakui ada undangan yang ditujukan kepada dirinya. Dalam surat undangan tersebut, diskusi itu untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari Rhoma Irama mengenai nasab Ba’alawy.

“Saya katakan anda salah alamat. Rhoma Irama dalam bisikan Rhoma tidak pernah mengajukan sebuah pertanyaan pun kepada Ba’alawy enggak pernah. Kalau anda mau bertanya dari penjelasan-penjelasan dari tokoh-tokoh yang saya undang disini mereka yang harus anda undang,”ujar Rhoma dalam videonya yang diposting di akun Youtube Bisikan Rhoma.

Baca Juga

Dia mengatakan, Rabithah seharusnya mengundang KH Imaduddin, dr Sugeng dan Prof Menachem Ali (KH Imaduddin dan Menachem Ali sudah diundang Rabithah tetapi tidak hadir). “Ini dr Sugeng enggak diundang malah Mama Ghufron diundang. Becande aje nih Baalawy,”kata Rhoma.

Tidak hanya itu, Rhoma pun balik mempertanyakan saat Bisikan Rhoma mengundang Taufiq Assegaf sebagai Ketua Rabithah Alawiyah yang bersangkutan tidak hadir. Begitupula saat Rhoma mengundang Luthfi bin Yahya yang juga tidak hadir.

“Kemudian Ustadz Rizieq Shihab berkata di media pokoknya kalau diundang haji Oma (Rhoma Irama) jangan hadir. Enggak perlu kita datang. Nah sekarang, anda ngundang saya. Ente enggak mau datang Ane mesti dateng?”ujar dia. "Apa mau ngasih framing Rhoma Irama Al-Kaburi?"tambah dia.

Rabithah Alawiyah menggelar diskusi terbuka untuk membedah serta menjawab tulisan KH Imaduddin Utsman yang “Membatalkan nasab Baalawi". Debat terbuka yang mengangkat tema “Keabsahan Nasab Ba'alawi“ ini digelar di Kantor DPP Rabithah Alawiyah Jakarta pada 7-8 September 2024. 

Dalam siaran langsung debat terbuka dari Nabawi TV, tampak hanya Guru Gembul yang memenuhi undangan debat tersebut. Mereka yang tampak menghadiri debat berasal dari pihak Rabithah Alawiyah dan para pendukungnya seperti Gus Rumail dan Gus Wafi.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement