Senin 09 Sep 2024 12:54 WIB

Pemprov DKI Pekan Depan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di SMA

Setelah sukses uji coba di SD dan SMP, makan bergizi gratis akan dicoba di SMA.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melakukan uji coba kembali makan bergizi gratis di SDN 03 Rawabadak Utara, Jakarta Utara, Jumat (23/8/2024).
Foto: Antara/Lifia Mawaddah Putri
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melakukan uji coba kembali makan bergizi gratis di SDN 03 Rawabadak Utara, Jakarta Utara, Jumat (23/8/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengisyaratkan akan menggelar uji coba program makan bergizi gratis (MBG) bagi siswa di sekolah menengah atas (SMA) pada pekan depan. Hal itu setelah sebelumnya, uji coba MGb menyasar siswa SD dan SMP.

"Minggu depan mau uji coba SMA, tempatnya masih akan dibahas oleh Kepala Dinas (Pendidikan) maupun Asisten Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi DKI Jakarta," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat meninjau uji coba program makan bergizi gratis di SDN Manggarai 01 dan SMPN 3 Jakarta, Senin (9/9/2024).

Baca Juga

Heru menjelaskan, program tersebut bagi peserta didik bertujuan untuk meningkatkan kesehatan serta gizi siswa SD di Jakarta melalui penyediaan makanan sehat yang seimbang. Program itu juga menjadi langkah guna mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak, serta meningkatkan prestasi belajar mereka.

Adapun program makanan bergizi gratis akan dimulai secara nasional pada awal 2025. Uji coba program itu sudah berjalan selama kurang lebih satu bulan menyasar peserta didik di sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) dengan menu makanan yang bervariasi.

Pada uji coba program di SDN 01 Manggarai yang bekerja sama dengan Bank DKI, peserta didik mendapatkan menu makanan terdiri dari nasi uduk, semur telur, tempe orek, sayur labu dan buah pisang. "Rata-rata habis. Cuma memang yang di kelas satu dan dua SD, suka sih tapi tadi agak lama (habisnya). SD ada 500 kotak masing-masing kotak seharga Rp 20 ribu," kata Heru.

Sementara itu, menu bagi siswa SMPN 03 Manggarai bekerja sama dengan Dharma Jaya yakni nasi, beef teriyaki (hidangan berbahan dasar daging sapi dengan campuran saus teriyaki khas Jepang), sayur salad, dan pisang. Terdapat 1.000 kotak makan yang tersedia dengan harga per kotak Rp 25.000.

"Kelihatannya yang harus menjadi perhatian kami dan guru adalah SD kelas satu dan dua. Menunya harus habis karena menu itu kan asupan gizi yang kita berikan. Kalau tidak habis, percuma juga," kata Heru.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement