Senin 09 Sep 2024 14:46 WIB

Ini Pesan AKBP Ari pada Pelajar di Indramayu

Ari menyampaikan ancaman yang dihadapi pelajar seperti kasus asusila, narkoba,tawuran

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo mengadakan sosialisasi ke para pelajar di SMK PGRI Jatibarang, Kabupaten Indramayu.
Foto: Dok Humas Polres Indramayu
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo mengadakan sosialisasi ke para pelajar di SMK PGRI Jatibarang, Kabupaten Indramayu.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU--Polres Indramayu dan Polsek Jajaran rutin mengadakan kegiatan sosialisasi di sekolah-sekolah. Adapun materinya mengenai bahaya kenakalan remaja, perundungan (bullying), serta dampak negatif perkembangan teknologi.

Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo bahkan turun langsung mengadakan sosialisasi tersebut. Seperti kali ini, ia menjadi pembina upacara di SMK PGRI Jatibarang, Kabupaten Indramayu. Di hadapan para pelajar di sekolahan tersebut, Ari menekankan pentingnya pengawasan dan pembinaan oleh orang tua, guru, serta peran agama dalam membentengi para pelajar dari dampak buruk teknologi dan informasi.

Baca Juga

Ari juga menyampaikan ancaman yang dihadapi pelajar seperti kasus asusila, penyalahgunaan narkoba, tawuran, dan keterlibatan dalam geng motor. Hal itu banyak disebabkan oleh akses bebas terhadap teknologi tanpa pengawasan. ‘’Perkembangan teknologi dan informatika saat ini sangat mempengaruhi perkembangan perilaku pelajar. Oleh karena itu, kami mengimbau agar para pelajar dapat menjauhi pengaruh negatif dari teknologi tersebut,’’ ujar Ari.

Selain itu, Ari juga menegaskan bahwa pelajar harus fokus pada pengembangan diri dan kompetisi positif untuk mencapai prestasi. Selain itu, menjauhi perilaku yang dapat merugikan diri sendiri dan lingkungan. ‘’Jadilah pelajar yang memiliki kecerdasan soft skill, seperti sikap berani, percaya diri, pantang menyerah, serta memiliki akhlak yang baik,’’ kata Ari.

Upaya pencegahan yang dilakukan oleh Polres Indramayu mencakup langkah-langkah preemtif dan preventif, seperti pembinaan rohani, pendidikan agama, serta kerjasama antara guru dan wali murid. Selain itu, pihak sekolah bersama kepolisian juga rutin melakukan razia sebagai upaya pendisiplinan pelajar.

Dengan adanya kegiatan itu, diharapkan para pelajar dapat lebih memahami tanggung jawab mereka sebagai generasi penerus bangsa dan menjauhkan diri dari segala bentuk kenakalan remaja serta pelanggaran hukum. Diakhir amanatnya, kapolres menyampaikan program dan visi misinya dalam rangka pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat d wilayah hukum Polres Indramayu, terutama kenakalan remaja yang marak terjadi saat ini.

Kapolres juga meminta agar mereka melapor jika melihat tindak kejahatan, di Hotline Siap Mas Indramayu 24 Jam Polres Indramayu di nomor 081999700110.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement